nusabali

Pelatih Kooyong United Kagum Permainan Perseden

  • www.nusabali.com-pelatih-kooyong-united-kagum-permainan-perseden

DENPASAR, NusaBali
Pelatih sekaligus manajer klub sepakbola Kooyong United, Melbourne Australia Will Intan kagum dengan permainan Perseden Denpasar, usai menjalani laga persahabatan di Stadion Kompyang Sujana Denpasar.

Pemain Laskar Catur Muka dinilai memiliki kecepatan dan stamina yang stabil dengan dukungan skill bagus. "Saya sangat terkesan dengan permainan Perseden," ucap Will Intan didampingi Sekretaris Askot PSSI Denpasar, Ida Bagus Putu Purnaya, Kamis (13/10).

Menurut Will Intan, pemain Perseden juga memiliki mental bertanding yang bagus. Namun dia melihat para pemain perlu meningkatkan kualitas penyelesaian akhir yang lebih baik. Apalagi akan tampil pada kompetisi Liga 3 tingkat nasional.

"Luar biasa, adalah kata - kata yang paling tepat untuk menggambarkan perjalanan tour kami di Bali. Masyarakat Bali sangat ramah dan welcoming membuat persinggahan kami selama lima hari amat sangat berkesan, selain menjalani laga persahabatan internasional," kata Will Intan.

Selain acara rekreasi, kata Will Intan, pihaknya juga berkesempatan menjalani laga persahabatan melawan juara Liga 3 Bali, Perseden. Baginya pertandingan tersebut sangat berkesan, selain dapat menjajaki salah satu stadion tempat latihan pada Piala Dunia U-20 2023. Dia juga juga dapat merasakan ketatnya pertandingan melawan Perseden.

"Pemain Perseden muda dan bertalenta, makanya pertandingan berlangsung ketat dan kami beruntung memenangkan pertandingan. Semoga pada kesempatan selanjutnya bisa bertemu kembali," papar Will Intan.

Sementara pada laga ujicoba itu, tim Perseden yang semuanya dihuni pain Porprov Denpasar harus mengakui ketangguhan lawannya Kooyong United di Stadion Kompyang Sujana Denpasar, Senin (10/10).

Perseden menyerah 1-0 lewat titik penalti. Gol dicetak Ali pada menit ke 60, sekaligus menjadi gol satu-satunya dalam laga persahabatan itu.

Gol tercipta pada menit ke 15 itu, saat Kadek Lanang melanggar Arnold, yang dijatuhkan Kadek di kotak penalti. Ali sebagai eksekutor penalty sukses melaksanakan tugasnya dengan baik. *dek

Komentar