nusabali

Warga Keluhkan Kualitas Beras Rastra

  • www.nusabali.com-warga-keluhkan-kualitas-beras-rastra

Beras sejahtera (rastra) yang didistribusikan pihak Bulog (Badan Urusan Logistik) Bali kepada Rumah Tangga Sejahtera (RTS)/KK miskin di Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, April 2016, dikeluhkan warga.

SEMARAPURA, NusaBali

Karena rastra itu berwarna kekuning-kuningan dan agak remuk. Aromanya juga agak pengap hingga kurang enak untuk dikonsumsi. Namun warga KK miskin setempat terpaksa mengkonsumsi beras tersebut karena terlanjur membayar. Kondisi itu diakui Ketua Forum Peduli Nusa Penida I Nengah Setar. “Saya sudah menerima sejumlah laporan terkait beras tersebut,” ujarnya, Senin (1/5).

Setar minta agar pihak Bulog mengecek terlebih dahulu kualitas rastras tersebut sebelum dikirim ke RTS. Jangan sampai menimbulkan permasalahan di masyarakat, apalagi kalau beras dalam kondisi rusak dikonsumsi dikawatirkan menggangu kesehatan.

Dikonfirmasi terpisah, Humas dan TI Perum Bulog Divisi Regional Bali Putu Winarta mengatakan, pihaknya sejauh ini belum menerima laporan tentang adanya kualitas rastra yang lemah. Guna memastikan hal itu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan korlap di lokasi yang bersangkutan. “Kami masih cek, begitu ada informasi seperti ini, langsung saya hubungi korlapnya,” katanya kepada NusaBali, saat dihubungi via telepon.

Kata dia, pengembalian beras yang kualitasnya dikatakan rusak itu bisa dilakukan dengan menghubungi kantor desa masing-masing. Dari pihak desa akan meneruskan ke pihak Bulog. Jika ada Rastra yang diterima warga tersebut rusak, maka akan mendapat penggantinya.

Winarta menjelaskan, beras dari Bulog tersebut diproeses dengan digiling. Kelemahannya, jika beras disimpan agak lama maka akan cepat berubah warna, termasuk aromanya. “Kalau hanya sedikit berubah warna dan aroma masih bisa dikonsumsi,” katanya. Berbeda halnya jika diprsses dengan disosoh dari segi warna memang lebih putih, namun kandungan vitaminnya menurun. *wa

Komentar