nusabali

Bali United Dipermalukan Persikabo

  • www.nusabali.com-bali-united-dipermalukan-persikabo

Sebenarnya Bali United memulai laga dengan cukup bagus dan langsung mengambil inisiatif serangan. Mereka pun mampu menciptakan sejumlah peluang pada awal laga.

GIANYAR, NusaBali

Bali United harus mengakui ketangguhan tim tamu Persikabo 1973 dan menyerah 1-2 pada laga pekan ke 11 BRI Liga 1, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (30/9) malam. Gol Persikabo dicetak Tomoki Wada menit ke-48 dan Dimas Drajat menit ke-60. Sedangkan gol Bali United dilesatkan Leonard Tupamahu menit ke-25.

Dengan hasil itu, misi Bali United memuncaki klasemen sementara gagal. Skuad Serdadu Tridatu justru tetap terparkir di empat besar klasemen sementara dengan 21 poin, di bawah Madura United, PSM Makassar dan Persita Tangerang.

Meski kalah, sebenarnya Bali United memulai pertandingan dengan cukup bagus dan langsung melakukan inisiatif serangan. Mereka pun mampu menciptakan sejumlah peluang pada awal laga. Diantaranya lewat aksi  Privat Mbarga yang mengancam menit ke-8 dan 12. Kedua tendangan kerasnya mampu ditepis kiper Syahrul Trisna Fadillah.

Peluang tersebut didapat setelah aksi individu di kontak penalti. Namun kiper Timnas senior itu masih saja sigap mengamankan gawangnya. Pada menit ke 22, Privat Mbarga kembali mengancam lewat sundulan kepala, tetapi kiper Persikabo lagi-lagi sigap mengamankan gawangnya.

Setelah tig kali diberondong ancaman, akhirnya gawang Persikabo bobol lewat Leonard Tupamahu, yang memanfaatkan bola servis. Dengan cerdik. Leonard mencocor bola ke gawang Persikabo.

Sedangkan striker Ilija Spasojevic lebih sering terjebak offside dari bek Persikabo 1973. Jebakan offside tipis, membuat Spaso protes terhadap keputusan wasit Fariq Hitaba.

Di satu sisi pihak lawan begitu tertinggal berupaya melakukan respon dengan cepat. Sempat mengancam gawang Nadeo Argawinata menit 38, bola sudah meluncur percis didepan gawang Bali United setelah lepas tangkapan Nadeo Argawinata, beruntung masih mampu diselamatkan pemain belakang.

Ancaman tim tamu juga datang menit ke 40 melalui Tomoki Wada, namun kiper langganan Timnas itu masih mampu menepis dengan membuang bola. Hingga tambahan waktu 2 menit di babak pertama, kedudukan tetap untuk keunggulan Bali United mengiringi kedua tim ke ruang ganti.

Namun babak kedua tim tamu langsung tancap gas berbalik menekan. Gol cepat berhasil diciptakan memanfaatkan kelengahan lini belakang mengawal pergerakan pemain Persikabo. Begitu konsentrasi pemain belakang kedodoran, Nadeo Argawinata kembali memungut bola dari gawangnya, setelah aksi Dimas Drajat pengawalan ketat, berhasil mengoyak gawangnya. Teco juga merubah startegi dengan menarik Ilija Spasojevic yang minim kontribusi digantikan Lerby Eliandry Pong Babu.

M Rahmat menggantikan peran Ardi Idrus. Beberapa menit di lapangan, pemain sayap itu mengancam gawang Persikabo lewat tendangan voli, yang mampu ditepis kiper Syahrul Trisna Fadillah.

Begitu unggul pemain Persikabo berulah dengan beberapa kali terlihat kram dan menjatuhkan diri di lapangan. Padahal pertandingan baru berjalan hingga menit ke 75. Trik itu dilakukan untuk memperlambat tempo pertandingan, setelah Bali united tertinggal dan balik melakukan tekanan secara sporadis.

Namun perombakan di lini tengah juga dilakukan dengan memasukan Hariono dan Ramdani Lestaluhu menggantikan Rizky Pellu dan Fadil Sausu. Dengan kondisi tertinggal permainan Bali united cenderung terburu-buru. Namun beberapa kali mencoba upaya itu, tetap gagal untuk mengejar ketertinggalan. Hingga harus menelan pil pahit didepan publik sendiri yang disaksikan 6.439 penonton.*dek

Komentar