KONI Tabanan Sambut Positif Livoli di GOR Tebes
TABANAN, NusaBali
Ketua KONI Tabanan I Dewa Gede Ary Wirawan menyambut positif Kejurnas Livoli Divisi I, di GOR Debes, pada 25 September hingga 2 Oktober.
Menurutnya, kejuaraan itu sesuai visi-misi KONI Tabanan, yakni membuat turnamen yang berbasis sport-tourism. "Event ini sekaligus membangkitkan pariwisata di Tabanan. Sebab ada sejumlah hotel yang dijadikan tempat penginapan anggota tim, dan event ini sekaligus menggandeng UMKM di Tabanan," kata Dewa Ary Wirawan.
Ya, Kabupaten Tabanan menjadi tuan rumah kejuaraan nasional (Kejurnas) Livoli Divisi I di GOR Debes selama delapan hari, mulai 25 September hingga 2 Oktober. Event nasional pasca pandemi itu digelar di Tabanan dengan jumlah peserta terbanyak selama Livoli Divisi I di Bali. Yakni, 42 klub dari 15 provinsi di tanah air, yang terdiri dari 23 tim putra dan 19 tim putri. Total anggaran kejurnas Rp 450 juta.
Ketua Panitia Pelaksana, I Gede Made Anom Putra mengatakan, persiapan untuk Kejurnas sudah 100 persen. Persiapan menyangkit listrik, tempat parkir, keamanan, tim kesehatan, hingga ijin dari kepolisian.
"Kejurnas akan dibuka Bapak Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya,”kata Gede Anom Putra, dalam jumpa pers di GOR Debes Tabanan, Sabtu (24/9).
Menurutnya, adanya kejuaraan itu sesuai harapan pemerintah kabupaten Tabanan, dengan selesainya GOR Debes untuk menggelat event nasional. Gede Anom mengatakan, event tersebut disambut baik oleh klub luar Bali hingga jadi ajang dengan peserta terbanyak. "Peserta terjauhnya ini dari Aceh,," jelasnya.
Gede Anom menjelaskan, setiap harinya ada 12 pertandingan di dua lapangan. Final berlangsung pada 2 Oktober 2022. Hadiah bagi pemenang ratusan juta rupiah.
“Juara putra dan putri Rp 20 juta, runner up Rp 12,5 juta, dan peringkat tiga Rp 7,5 juta," kata Jik Basir, sapaan akrab Dewa Anom Putra. Dia berharap event nasional ini berjalan lancar. Sebab ajang ini juga bentuk pemanasan bagi atlet Bali untuk persiapan Porprov Bali.
"Tiket regular, range harga mulai dari Rp 25 ribu hingga Rp 35 ribu, sedangkan untuk semifinal dan final, dibandrol antara Rp 60 ribu hingga Rp 70 ribu," kata Jik Basir. *des
Ya, Kabupaten Tabanan menjadi tuan rumah kejuaraan nasional (Kejurnas) Livoli Divisi I di GOR Debes selama delapan hari, mulai 25 September hingga 2 Oktober. Event nasional pasca pandemi itu digelar di Tabanan dengan jumlah peserta terbanyak selama Livoli Divisi I di Bali. Yakni, 42 klub dari 15 provinsi di tanah air, yang terdiri dari 23 tim putra dan 19 tim putri. Total anggaran kejurnas Rp 450 juta.
Ketua Panitia Pelaksana, I Gede Made Anom Putra mengatakan, persiapan untuk Kejurnas sudah 100 persen. Persiapan menyangkit listrik, tempat parkir, keamanan, tim kesehatan, hingga ijin dari kepolisian.
"Kejurnas akan dibuka Bapak Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya,”kata Gede Anom Putra, dalam jumpa pers di GOR Debes Tabanan, Sabtu (24/9).
Menurutnya, adanya kejuaraan itu sesuai harapan pemerintah kabupaten Tabanan, dengan selesainya GOR Debes untuk menggelat event nasional. Gede Anom mengatakan, event tersebut disambut baik oleh klub luar Bali hingga jadi ajang dengan peserta terbanyak. "Peserta terjauhnya ini dari Aceh,," jelasnya.
Gede Anom menjelaskan, setiap harinya ada 12 pertandingan di dua lapangan. Final berlangsung pada 2 Oktober 2022. Hadiah bagi pemenang ratusan juta rupiah.
“Juara putra dan putri Rp 20 juta, runner up Rp 12,5 juta, dan peringkat tiga Rp 7,5 juta," kata Jik Basir, sapaan akrab Dewa Anom Putra. Dia berharap event nasional ini berjalan lancar. Sebab ajang ini juga bentuk pemanasan bagi atlet Bali untuk persiapan Porprov Bali.
"Tiket regular, range harga mulai dari Rp 25 ribu hingga Rp 35 ribu, sedangkan untuk semifinal dan final, dibandrol antara Rp 60 ribu hingga Rp 70 ribu," kata Jik Basir. *des
Komentar