nusabali

Bali United Klaim Tetap Impresif

Hingga Pekan ke-10 Selisih Gol Cukup Baik

  • www.nusabali.com-bali-united-klaim-tetap-impresif

Mereka juga tampil produktif dan kolektif, dengan membukukan total 21 gol pada awal musim ini. Gelontoran gol itu tercipta berkat permainan terbuka dan agresif di lapangan.

MANGUPURA, NusaBali
Bali United mengklaim masih tim yang tampil impresif sepanjang 10 laga hingga pekan ke-10 Liga 1 2022/2023. Fadil Sausu dkk mampu mengantongi 21 poin dari tujuh kali menang dan tiga kali kalah.

Bahkan, mereka sempat mencatatkan lima kemenangan beruntun, dengan selisih gol tergolong cukup baik dibandingkan tim lainnya.

Sepanjang laga, Bali United juga tampil produktif dan kolektif, dengan membukukan total 21 gol pada awal musim ini. Gelontoran gol itu tercipta berkat permainan terbuka di atas lapangan.

Dalam 10 laga awal, juga mencatatkan dua kemenangan besar, masing-masing atas Persik 4-0 (27/8) dan Dewa United 6-0 (10/9) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. Catatan gol tersebut jauh lebih baik dibandingkan musim lalu. Pada 10 laga awal Liga 1 20211/2022, Bali United mencetak 13 gol.

Tak hanya itu, lini belakang juga patut mendapat kredit, setelah hanya kebobolan 10 gol. Bali United pun jadi salah satu tim dengan selisih gol memasukkan dan kemasukan yang cukup baik dibandingkan tim lainnya. Dengan selisih 11 gol, lini pertahanan Serdadu Tridatu cukup tangguh dan kokoh.

Sang juara bertahan juga mencatatkan empat laga tanpa kebobolan. Bahkan sempat tiga kali beruntun tidak kebobolan saat lawan Persik (27/8), Persebaya (2/9), dan Dewa United (10/9). Hal tersebut tercapai berkat kerja sama bagus antara barisan bek dan penjaga gawang.

Dalam beberapa laga sepanjang awal musim ini, para pemain khususnya kiper tiada lelah berjibaku mengamankan gawang. Sejumlah aksi penyelamatan krusial dilakukan demi menghindarkan Bali United dari kebobolan.

Beruntung Bali United memiliki duo kiper berkualitas dalam skuad musim ini. Yakni, Nadeo Arga Winata dan Muhammad Ridho Djazulie yang sering jadi tembok kokoh pertahanan. Keduanya sering melakukan penyelamatan krusial saat bertugas di bawah mistar gawang.

“Berkat kerja keras tim, baik dari pemain belakang maupun kiper. Di sisi lain, setiap latihan pelatih kiper coach Marcelo memberikan masukan sehingga kami harus waspada. Alhamdulillah siapapun yang bermain juga memberikan yang terbaik untuk tim,” ujar Ridho, Rabu (21/9).

Keberadaan Marcelo dalam skuad membawa perubahan positif dalam skuad Bali United musim ini. Dengan metode kepelatihan yang tidak hanya melatih aspek teknik saja, tetapi juga pola pikir membuat para kiper Serdadu Tridatu tampil tangguh. Kehadiran pelatih kiper asal Brasil yang melatih Nadeo dan Ridho itu membuat Bali United memiliki dua kiper berkualitas, yakni Ederson Moraes dan Alisson Becker.

"Tanpa mengesampingkan pelatih lokal, pelatih Brasil memiliki karakter berbeda. Mereka menginginkan kami bekerja lebih keras, fokus, dan mengubah pikiran kami," beber Ridho.

Namun begitu, kata Ridho, dirinya tetap mengapresiasi para pelatih lokal di klub lain juga bisa memberikan yang terbaik. Sepanjang musim ini, Ridho bermain dua kali melawan Persib (23/8) dan Persik (27/8). Dia tampil bagus dengan sejumlah penyelamatan krusial. *dek

Komentar