GNPIP, BI Bali Serahkan Bibit Cabe

Penyerahan bantuan bibit cabe tersebut dilaksanakan di Subak Lungatad, Peguyangan Kangin, Denpasar Utara. Bantuan diserahkan oleh Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali I Gusti Ayu Diah Utari kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Ny Agung Antari Jaya Negara.

Selanjutnya bibit cabe diserahkan kepada 4 komunitas masyarakat Kota Denpasar  yakni Subak Lungatad Peguyangan Kangin, Subak Tebe Majelangu, Kertalangu Kesiman, Komunitas Tukad Rarangan, Peguyangan Kaja dan Komunitas Ayung Lestari, Peguyangan Kaja. Alokasi bibit cabai untuk masing-masing komunitas sebanyak 750 pohon.

Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari penyerahan secara simbolis bibit cabai yang dilakukan oleh KPw BI  Bali kepada Ketua TP PKK Provinsi Bali  Ni Luh Putu Putri Suastini Koster, dan Ketua TP PKK Kabupaten dan Kota se-Bali,  2 September 2022 pada acara Pasar Rakyat dan dihadiri Ketua Umum Tim Penggerak PKK Nasional, Tri Suswati Tito Karnavian.

Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Gusti Agung Diah Utari menyampaikan pemberian bantuan bibit cabai dilaksanakan bekerja sama dengan Pemerintah Daerah dan stakeholder terkait lainnya.

“Ini juga merupakan implementasi dari Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) yang diinisiasi oleh Bank Indonesia dan telah diluncurkan pada 10 Agustus 2022,”  ujar Diah Utari.

Dia menyampaikan mengusung program “Merdeka 77.000”,  bantuan bibit cabe  juga diberikan  cabai kepada desa dan UMKM binaan, pesraman dan pesantren, serta demplot  atau klaster pangan, selain kepada PKK Kabupaten/Kota di Bali.

Diharapkan program tanam cabe mampu sebagai antisipasi kenaikkan harga cabe, yang berdasarkan historis biasanya terjadi pada bulan November.

“Hal ini seiring dengan peningkatan kebutuhan akibat adanya event besar antara lain puncak G20, perayaan Natal dan Tahun Baru, serta periode liburan,” ujarnya dalam kegiatan yang dihadiri Walikota  Denpasar IGN Jaya Negara dan anggota Komisi XI DPR RI I Gusti Agung  Rai Wirajaya.

“Melalui urban farming bibit cabe ini, kami berharap masyarakat dapat memenuhi kebutuhan cabe sehari-hari dari pekarangan rumah,” tandasnya. *K17