nusabali

Bambu Tumbang Timpa Rumah dan Merajan

  • www.nusabali.com-bambu-tumbang-timpa-rumah-dan-merajan

AMLAPURA, NusaBali
Rumpun bambu di Banjar Punia, Desa Sinduwati, Kecamatan Sidemen, Karangasem tumbang menimpa rumah dan merajan milik Ida Bagus Singarsa, 48, Kamis (15/9) malam.

Akibat kejadian itu, genting rumah berserakan. Tiga palinggih di merajan juga rusak. Kerugian material ditaksir mencapai Rp 70 juta. Rumpun bambu tumbang pasca diguyur hujan lebat.

Ida Bagus Singarsa mengatakan, sejak dua hari hujan lebat diisertai angin kencang. Pada Kamis malam terdengar suara gemuruh. Ternyata rumpun bambu tumbang menimpa rumah dan palinggih merajan. Kepala Pelaksana BPBD Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa bersama anggota turun ke lokasi kejadian untuk melakukan pembersihan, Jumat (16/9). Kapolsek Sidemen AKP I Wayan Gede Mudana bersama anggota juga membantu mengevakuasi batang bambu, berbaur dengan masyarakat dan petugas BPBD.

Ida Bagus Ketut Arimbawa mengatakan ada lima pohon tumbang pada Kamis (15/9). Selain rumpun bambu, pohon talan panjang 9 meter dengan diameter 45 cm tumbang ke jalan di Banjar Untalan, Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem. Pohon waru panjang 12 meter berdiameter 20 cm tumbang ke jalan di jalur Desa Duda, Kecamatan Selat, Karangasem menuju Klungkung, tepatnya di Banjar Telengis, Desa Sinduwati, Kecamatan Sidemen.

Malam itu juga terjadi pohon tumbang di Banjar Abang Kelod, Desa Abang, Kecamatan Abang, Karangasem. Pohon pornis panjang 13 meter dengan diameter 35 cm tumbang ke jalan. Satu pohon lagi rumpun bambu di Banjar Wates Tengah, Desa Duda Timur, Kecamatan Selat tumbang. Taka da korban jiwa dalam kejadian itu. Selain pohon tumbang juga terjadi longsor di dua lokasi, masing-masing di Banjar Padangtunggal Kangin, Desa Duda, Kecamatan Selat dan Banjar Karanganyar, Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem.

Longsor di Banjar Padangtunggal Kangin menyebabkan tembok panyengker milik I Gusti Lanang Ngurah jebol hingga menutup akses jalan Desa Duda. “Semua bencana malam kemarin telah kami tangani, jalan provinsi yang tertutup material telah dibersihkan dengan alat berat milik Dinas PUPR Provinsi Bali,” jelas Ida Bagus Ketut Arimbawa. *k16

Komentar