Buleleng Jalankan Perekaman Digital ID
Identitas kependudukan digital ini akan memudahkan setiap WNI menyiapkan data diri terpadu berbasis Nomor Induk Kependudukan (NIK).
SINGARAJA, NusaBali
Upaya mewujudkan satu aplikasi untuk satu orang satu identitas sudah dimulai di Kabupaten Buleleng sejak akhir Agustus lalu. Perekaman Digital Identity (kartu identitas/ID) diawali oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun non ASN di Lingkup Pemkab Buleleng.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Buleleng Made Juartawan Minggu (4/9) mengatakan penerapan identitas kependudukan digital ini merupakan amanat Permendagri Nomor 72 Tahun 2022. Untuk tahap awal penerapannya menyasar pegawai Pemkab Buleleng.
“Perekaman secara terjadwal masih berproses dengan sasaran ASN maupun pegawai kontrak dan honorer di lingkup Pemkab Buleleng. Nanti secara bertahap akan menyasar elemen masyarakat lainnya,” sebut Juartawan.
Mantan Camat Gerokgak ini menjelaskan dengan basis NIK, seluruh database akan diintegrasikan. Seluruh data pribadi personal akan dapat diakses dalam satu aplikasi di HP Android masing-masing. Seperti KTP, akta, KK, KIA termasuk rekening perbankan personal sudah ada dalam satu aplikasi. Digital ID ini juga disebutnya sebagai backup peristiwa bencana alam yang berpotensi merusak atau menghilangkan dokumen kependudukan.
“Ini akan mempermudah warga dalam menggunakan layanan publik. Jadi tidak perlu lagi membawa banyak kartu di dompet karena semuanya sudah ada di aplikasi Android masing-masing,” imbuh dia.
Terobosan dari Kementerian Dalam Negeri ini dipastikan dapat menjamin kerahasiaan data pribadi masing-masing penggunanya. Aplikasi yang dikembangkan pun sudah menggunakan teknologi canggih yang mengantisipasi kebocoran data pribadi pengguna. Sehingga dijamin aman dan praktis digunakan.
Sejauh ini dalam progres perekaman digital ID ASN, masih ditemukan kendala. Seperti handphone yang tidak support, domisili di luar Buleleng dan masih ada pegawai yang absen saat perekaman.
Juartawan berharap para pimpinan SKPD untuk terus mendukung dan mengarahkan jajarannya untuk perekaman sesuai jadwal yang ditentukan dan jika ada yang tercecer akan dijadwalkan ulang. Diharapkan perekaman digital ID untuk pegawai Pemkab Buleleng sudah tuntas pada Oktober mendatang.*k23
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Buleleng Made Juartawan Minggu (4/9) mengatakan penerapan identitas kependudukan digital ini merupakan amanat Permendagri Nomor 72 Tahun 2022. Untuk tahap awal penerapannya menyasar pegawai Pemkab Buleleng.
“Perekaman secara terjadwal masih berproses dengan sasaran ASN maupun pegawai kontrak dan honorer di lingkup Pemkab Buleleng. Nanti secara bertahap akan menyasar elemen masyarakat lainnya,” sebut Juartawan.
Mantan Camat Gerokgak ini menjelaskan dengan basis NIK, seluruh database akan diintegrasikan. Seluruh data pribadi personal akan dapat diakses dalam satu aplikasi di HP Android masing-masing. Seperti KTP, akta, KK, KIA termasuk rekening perbankan personal sudah ada dalam satu aplikasi. Digital ID ini juga disebutnya sebagai backup peristiwa bencana alam yang berpotensi merusak atau menghilangkan dokumen kependudukan.
“Ini akan mempermudah warga dalam menggunakan layanan publik. Jadi tidak perlu lagi membawa banyak kartu di dompet karena semuanya sudah ada di aplikasi Android masing-masing,” imbuh dia.
Terobosan dari Kementerian Dalam Negeri ini dipastikan dapat menjamin kerahasiaan data pribadi masing-masing penggunanya. Aplikasi yang dikembangkan pun sudah menggunakan teknologi canggih yang mengantisipasi kebocoran data pribadi pengguna. Sehingga dijamin aman dan praktis digunakan.
Sejauh ini dalam progres perekaman digital ID ASN, masih ditemukan kendala. Seperti handphone yang tidak support, domisili di luar Buleleng dan masih ada pegawai yang absen saat perekaman.
Juartawan berharap para pimpinan SKPD untuk terus mendukung dan mengarahkan jajarannya untuk perekaman sesuai jadwal yang ditentukan dan jika ada yang tercecer akan dijadwalkan ulang. Diharapkan perekaman digital ID untuk pegawai Pemkab Buleleng sudah tuntas pada Oktober mendatang.*k23
Komentar