nusabali

Wapres Sampaikan Tiga Arahan Saat Hadiri KTT SAI20 di Nusa Dua

  • www.nusabali.com-wapres-sampaikan-tiga-arahan-saat-hadiri-ktt-sai20-di-nusa-dua

MANGUPURA, NusaBali
Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma’ruf Amin menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Supreme Audit Institutions 20 (SAI20) di Hotel Sofitel, Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan, Badung pada Senin (29/8).

Dalam event yang diikuti belasan negara itu, Wapres Ma’ruf Amin mengangkat dua isu strategis dalam memulihkan perekonomian saat pandemi Covid-19. Dalam sambutannya Wapres Ma’ruf Amin menyampaikan bahwa KTT SAI20 ini memiliki peran penting sebagai pemandu bagi pemerintah untuk menjaga disiplin dalam pengelolaan anggaran keuangan negara termasuk di dalam menghadapi dampak pandemi Covid-19 dan tantangan krisis global saat ini. “Dukungan dan panduan yang dapat diberikan oleh SAI adalah melalui pemberian perspektif audit yang konstruktif dan bertujuan untuk terwujudnya pemulihan kondisi ekonomi secara berkelanjutan,” ujarnya.

Secara khusus, Wapres Ma’ruf Amin menekankan tiga hal untuk meningkatkan peran lembaga audit dalam memastikan program-program sentral pemerintah untuk pemulihan dampak pandemi Covid-19 dan krisis dapat terlaksana di lajur yang tepat. Pertama, SAI20 agar menyampaikan perspektif audit yang independen dalam rangka membantu pemerintah merumuskan kebijakan pemulihan ekonomi secara berkelanjutan, pencapaian target SDGs, dan kesiapan menghadapi krisis di masa depan. Kedua, SAI20 merumuskan peran dalam mendukung masyarakat, pemerintah dan pemangku kepentingan dalam mengatasi aneka tantangan global, khususnya terkait isu utama Presidensi G-20 Indonesia, yaitu penguatan arsitektur kesehatan global, transformasi ekonomi berbasis digital, dan pembangunan ekonomi hijau, termasuk transisi energi yang adil dan terjangkau. “Dengan perspektif audit yang independen dan konstruktif, diharapkan ke depannya seluruh program pemerintah dapat berjalan secara berkesinambungan dan berkelanjutan,” harapnya.

Ketiga, Wapres Ma’ruf Amin menekankan pentingnya jejaring antara sesama pemangku kepentingan, baik dari dalam maupun luar negeri. Sebab, karakteristik berbeda yang dimiliki oleh sebuah negara dan tindakan tertentu yang pernah diambil oleh pemangku kepentingan sebelumnya dapat menjadi pembelajaran berharga bagi para pengambil keputusan saat ini. “Pengalaman krisis di masa lampau telah mencatat peran krusial para auditor bagi pemimpin negara dalam mengambil keputusan di masa-masa sulit akibat krisis. Jadikan KTT SAI20 sebagai jembatan penghubung pemikiran para auditor mancanegara yang tentunya memiliki mandat dan pengalaman berbeda dalam merespons krisis, sehingga dapat memberikan kekayaan perspektif dan gagasan,” katanya sembari berharap hasil dialog tersebut akan dijadikan referensi pada pertemuan para pemimpin negara-negara G-20 di Bali pada bulan November 2022 mendatang. *dar

Komentar