Program ICT di DNUI China: Mahasiswa ITB STIKOM Bali Dapat Ilmu dan Pengalaman Baru

DENPASAR, NusaBali.com - Setelah tahun lalu mengirim 8 mahasiswa mengikuti program Transfer Kredit Internasional (International Credit Transfer/ICT) di Dalian Neusoft University of Information (DNUI) China, tahun ini ITB STIKOM Bali diwakili 10 mahasiswa untuk mengikuti program serupa.

Sepuluh mahasiswa terpilih berasal dari ITB STIKOM Bali Kampus Renon dan ITB STIKOM Bali Kampus Jimbaran, yang diseleksi dari kelas regular dan juga kelas internasional yang memiliki kemampuan akademis yang baik, termasuk juga kemampuan dalam berbahasa Inggris di atas rata-rata. 

Namun sebelum mengikuti perkuliahan online yang dilakukan bulan September 2022 hingga Desember 2022, para mahasiswa terpilih mendapat pembekalan dari  Wakil Rektor 1 ITB STIKOM Bali Ida Bagus Suradarma SE MSi.

Pembekalan sekaligus pelepasan dilaksanakan di Aula ITB STIKOM Bali pada Rabu (24/8/2022) yang dihadiri oleh Dekan Fakultas Informatika dan Komputer  Dian Pramana SKom MKom, Kepala Prodi Sistem Informasi Ricky Aurelius Nurtano Diaz SKom MT dan Koordinator International Class Dr I Gusti Ayu Widari Updani M Agb serta  Person in Charge Program ICT ITB STIKOM Bali Julius I Ngantung SE MBA.

Adapun 10 mahasiswa yang terpilih tersebut adalah Marcella Veronica Anastasya, Sinjito Nayo, Agus Yudi Wiputra, Alief Daffa Bagaskara, Ardy Eza Pratama, I Nyoman Surya Pradipta, Anak Agung Ari Wijaya, Merchika Rizki Jiyestha, Hartono dan I Made Jaya Agastya. 

Program ICT tahun ini dilaksanakan secara mandiri dimana DNUI bekerjasama dengan perusahaan teknologi ternama APPEN yang menjadi leader di bidang data untuk AI Lifecycle yang mendanai terlaksananya program ICT 2022.

“Program ICT tahun ini lebih menarik karena selain diikuti oleh 10 mahasiswa ITB STIKOM Bali juga diikuti oleh 10 mahasiswa DNUI China dan juga dua mahasiswa dari Universidad Nacional del Litoral Argentina juga turut bergabung dalam program ini,” kata IB Suradarma. 

Alhasil mahasiswa bukan hanya mendapatkan pengalaman secara akademik saja, melainkan juga dapat berinteraksi dengan mahasiswa dari negara dan budaya yang berbeda. 

Mahasiswa yang mengikuti program ini akan mengambil mata kuliah Software Quality Assurance and Testing dimana mahasiswa dapat meningkatkan kemampuan dalam memahami pengetahuan dasar tentang analisis pengujian desain, kualitas dan pengujian perangkat lunak.

Tahun lalu program ICT di DNUI China ini diikuti  delapan mahasiswa ITB STIKOM Bali dan semuanya mendapat nilai sangat memuaskan.

Mereka adalah  David Yedidya NM, Russell Raimundo Harypratama, Kristuaji Wiryawan, I Gusti Made Andrian Sumantri, Putu Wisnu Krisnadana, Daniel, Julina, dan Juvina. Hebatnya lagi, Russell Raimundo Harypratama mendapat nilai sempurna yakni 100 untuk setiap mata kuliah.