nusabali

16 Pramuka Buleleng Ikuti Jamnas XI

  • www.nusabali.com-16-pramuka-buleleng-ikuti-jamnas-xi

SINGARAJA, NusaBali
Sebanyak 16 orang Pramuka penggalang dan dua orang Pembina, mewakili Buleleng untuk mengikuti Jambore Nasional XI di Graha Wisata Pramuka, Cibubur, Jakarta Timur.

Mereka akan mengikuti perkemahan, 14-21 Agustus 2022. Ketua Komisi Bina Muda Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Buleleng Ida Bagus Gde Surya Bharata Sabtu (13/8) mengatakan, Jambore Nasional yang ditiadakan pada 2021, merupakan ajang pendidikan karakter dan kepramukaan. Selama sepekan peserta Jambore akan mengikuti sejumlah kegiatan yang menarik, menantang, menyenangkan, dan aman.

“Jambore Nasional ini salah satu upaya membentuk sikap dan perilaku serta meningkatkan kemandirian, keterampilan, persatuan dan kesatuan Pramuka Penggalang. Jambore sebagai sarana pendidikan yang mengandung nilai-nilai pendidikan kepramukaan,” ucap Surya Bharata.

Menurutnya Jambore Nasional XI sempat tertunda setahun akibat pandemi covid-19. Kali ini pola penyelenggaraan Jambore Nasional dilakukan dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan. Salah satunya melalui persyaratan satu tenda satu peserta. Belasan peserta yang dikirim, sebelumnya juga sudah menjalani seleksi di tingkat kabupaten. Mereka yang dikirim mewakili Buleleng adalah penggalang-penggalang terbaik.

Sementara itu rombongan Jambore Nasional Buleleng diberangkatkan Kamis (11/8) melalui jalur darat. Mereka dilepas Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng Gede Suyasa.  Dia yang juga Ketua Kwarcab Buleleng berharap agar peserta Jambore Nasional XI tahun 2022, menggunakan kesempatan tersebut untuk membentuk karakter. Menjadi pribadi pramuka yang lebih kuat, tangguh, semangat dan gigih untuk bisa menghadapi masa depan.

“Proses pendidikan sejak muda akan menjadi cerminan untuk menghadapi situasi yang akan datang,”ujarnya. Menurutnya penguatan karakter penting dilakukan sejak dini. Karena situasi di masa yang akan datang sangat labil, berubah dengan cepat, dan tidak terduga.

“Kesiapan kita akan menentukan apakah kita bisa bertahan dan berada pada kehidupan sebenarnya. Oleh karena itu ikuti semua proses yang ada pada Jambore Nasional ini yang tentunya sudah standar nasional,” kata Suyasa.

Birokrat asal Desa/Kecamatan Tejakula ini juga berpesan kepada peserta Jambore Nasional tetap menjaga citra Buleleng. “Tunjukkan karakter yang baik, prestasi yang baik, apalagi Kwarcab Buleleng tercatat sudah cukup bagus dalam mengikuti setiap kegiatan,” pesannya. *k23

Komentar