nusabali

Pameran Industri dan Kerajinan Sambut HUT Kota Negara

  • www.nusabali.com-pameran-industri-dan-kerajinan-sambut-hut-kota-negara

NEGARA, NusaBali
Sempat ditiadakan selama hampir dua tahun karena pandemi Covid-19, Pemkab Jembrana kembali mengadakan pameran industri dan kerajinan dalam rangka memeriahkan HUT ke-127 Kota Negara dan HUT ke-77 RI.

Pameran yang diadakan di Angkringan Negaroa Bahagia, Desa Baluk, Kecamatan Negara, ini secara resmi dibuka Bupati Jembrana I Negah Tamba bersama Wakilnya I Gede Ngurah Patriana Krisna, Jumat (12/8) petang.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Jembrana I Komang Agus Adinata, mengatakan pameran industri kecil menengah (IKM) dan UMKM Pesta Rakyat Jembrana ini, merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Perayaan pameran tahun ini sudah memasuki penyelenggaraan yang ke-16 setelah sebelumnya sempat tertunda selama dua tahun karena pandemi Covid-19.

Menurut Agus Adinata, pameran industri dan kerajinan ini, akan dilaksanakan selama seminggu hingga tanggal 18 Agustus nanti. Dalam pameran tahun ini diramaikan 79 stand. "Jumlah peserta pameran sebanyak 79 stand. Terdiri dari kelompok stand IKM dan UMKM sebanyak 31 stand. Kuliner sebanyak 23 stand, instansi sebanyak 16 stand dan otomotif sebanyak 9 stand," ujarnya.

Agus Adinata menambahkan, dalam rangka pemulihan perekonomian menuju Jembrana Emas 2026, pengembangan sektor IKM sangat perlu dilakukan agar dapat bersaing di pasar global. Melalui kesempatan pameran ini, diharapkan menjadi ajang promosi produk-produk IKM dan UMKM Jembrana. Di samping sebagai media untuk mempererat hubungan antara pemerintah, pelaku usaha dan masyarakat.

Sementara Bupati Tamba mengaku, sangat bahagia dapat melaksanakan pameran IKM dan UMKM Jembrana ini. Berbeda dengan tahu-tahun sebelumnya yang bertempat di area Parkir Kantor Bupati, pameran tahun ini digelar di Angkringan Negaroa Bahagia. "Saya sangat berbahagia sekali. Dan pertama yang ingin saya katakan bahwa, saya memilih tempat ini karena di sini telah ada Angkringan Negaroa Bahagia. Tentu saya ingin ada kolaborasi yang bagus demi bisa berjalan dengan baik," ujar Bupati Tamba.

Terkait dengan pengembangan UMKM, Bupati Tamba mengatakan, di tahun 2022 ini telah memperoleh dua pusat kegiatan industri kerajinan dan budaya dari bantuan Pemerintah Pusat. Yaitu Gedung Sentra Tenun dan Sirkuit All in One. "Tahun ini kita punya dua destinasi yang dibuat dengan bantuan Pemerintah Pusat. Kita sudah berhasil mendapatkan Gedung Sentra Tenun. Saya melihat di pameran industri ini, teman-teman perajin tenun begitu bersemangat. Nanti seluruh produknya akan kita tampilkan di Sentra Tenun Jembrana," kata bupati asal Desa Kaliakah, Kecamatan Negara ini.

Bupati Tamba menambahakan, hal yang menggembirakan juga, seluruh produk UMKM baik itu makanan, kerajinan maupun lukisan, akan bisa ditampung di Sentra Tenun Jembrana. Sehingga Sentra Tenun itu juga menjadi pusat oleh-oleh kabupaten Jembrana.

Menurut Bupati Tamba,  hal tersebut menjadi tantangan dan peluang bagi masyarakat Jembrana untuk meningkatan kapasitas usaha menuju Jembrana Emas 2026. Pasalnya, pada saat itu diprediksi kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara akan mengalami peningkatan yang signifikan, didukung dengan adanya Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi dan destinasi wisata internasional Taman Kerthi Bali Semesta di Pekutatan.

"Saya minta kepada masyarakat untuk dapat meningkatkan kreatifitas dan kapasitas diri. Untuk dapat mengoptimalkan potensi sumber daya ekonomi yang akan tersedia dalam program pembangunan tersebut. Yang pada akhirnya dapat menghasilkan produk-produk barang maupun jasa yang mempunyai daya saing yang kuat dalam merebut pangsa pasar," pungkas Bupati Tamba. *ode

Komentar