nusabali

Pemotongan Tebing di Bibir Pantai Jimbaran Kembali Terjadi

  • www.nusabali.com-pemotongan-tebing-di-bibir-pantai-jimbaran-kembali-terjadi

MANGUPURA, NusaBali - Sebuah video beredar di media sosial (medsos) yang memperlihatkan aktivitas pemotongan tebing yang berlokasi di Pantai Jimbaran, kawasan Banjar Ubung, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung pada Senin (8/8).

Usut punya usut, aktivitas tersebut dilakukan untuk membangun tanggul penahan ombak, lantaran di kawasan tersebut rencana akan dibangun hotel.

Lurah Jimbaran Wayan Kardiasa membenarkan adanya aktivitas pemotongan tebing itu. Dia mengaku baru mengetahui setelah adanya laporan dari masyarakat, sehingga langsung turun mengecek ke lokasi. Dari pengakuan sejumlah pekerja, jelasnya, pemotongan tebing dilakukan untuk mempermudah akses menuju pantai.

“Memang ada aktivitas pemotongan tebing. Dikeruk sedikit karena akan melakukan penataan pantai. Tebing agak menjorok ke pantai, sehingga agar mencapai pantai, tebingnya dikeruk sedikit,” ujar Kardiasa yang dikonfirmasi via telepon Senin kemarin.

Di samping itu, lanjutnya, dari hasil pengecekan ke lapangan pemotongan tebing itu juga untuk penahan ombak. “Dari keterangan pihak pelaksana proyek, tadi saya sudah sampaikan kepada Pak Camat agar selanjutnya ditindaklanjuti. Saya tidak memiliki kewenangan untuk menutup atau memberikan kegiatan berlanjut. Saya hanya menampung aspirasi dan menjembatani, kemudian saya teruskan hasilnya,” kata Kardiasa.

Kardiasa pun menyebutkan Satpol PP sudah turun ke lokasi, sehingga nantinya Satpol PP yang dapat menentukan.  Menurutnya, di lokasi tersebut rencananya akan dilakukan pembangunan hotel. Namun dia belum mengetahui secara pasti hotel apa yang akan dibangun. “Memang rencananya mau dibangun hotel. Karena dikhawatirkan merusak pembangunan, maka dibangun semacam tanggul. Nah, hasil pemotongan itu yang nantinya digunakan bikin tanggul,” sebutnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Badung, I Gusti Agung Ketut Suryanegara, belum bisa dimintai komentar. Sebab, saat dikonfirmasi via telepon tidak ada jawaban. *dar

Komentar