nusabali

Bali Akan Jadi Tuan Rumah IDEC 2022

Digelar 2–4 Agustus 2022 Diikuti 21 Negara

  • www.nusabali.com-bali-akan-jadi-tuan-rumah-idec-2022

DENPASAR, NusaBali
Provinsi Bali akan menjadi tuan rumah pelaksanaan pertemuan International Drugs Enforcement Conference (IDEC) 2022, yang akan diselenggarakan di kawasan Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung.

“Kegiatan ini dilaksanakan di Bali pada 2-4 Agustus mendatang, dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Petrus Reinhard Golose akan membuka sidangnya yang akan diikuti oleh 21 negara kawasan Timur Jauh,” ujar Kepala BNNP Bali Brigjen Pol Gde Sugianyar Dwi Putra, di Denpasar, Rabu (27/7/2022).

Sebanyak 21 negara tersebut adalah Australia, Brunei Darussalam, Kamboja, China, Hong Kong, Macau, Jepang, Korea Selatan, Korea Utara, Mongolia, Malaysia, Selandia Baru, Filipina, Singapura, Thailand, Amerika Serikat, Vietnam, Papua Nugini, Timor Leste, Laos, dan Indonesia.

“Peserta International Drugs Enforcement Conference 2022 adalah aparat penegak hukum yang menangani masalah narkotika di negaranya masing-masing,” imbuh Sugianyar.

Dikatakannya, pertemuan International Drugs Enforcement Conference di Bali itu akan membahas strategi dan kerja sama penanggulangan narkoba dari sisi suplai.

“Di dalam kegiatan ini nantinya juga akan membahas best practice penanganan-penanganan narkoba yang tentunya diharapkan tidak hanya dari sisi suplai dan penegakan hukum semata, tetapi juga dari sisi pecandunya, korban penyalahgunanya, rehabilitasi atau yang lebih dikenal sebagai soft power yang sekarang dicanangkan oleh Bapak Kepala BNN RI,” kata Sugianyar.

Sugianyar menambahkan, kegiatan itu juga menjadi kesempatan untuk menjalin kerja sama dalam upaya penanggulangan narkotika. “Badan Narkotika Nasional tidak hanya bekerja di hilir, tapi di hulu juga dengan melalui kerja sama. Jadi pendekatan yang dilakukan oleh Kepala BNN RI selain hard power, soft power juga cooperation. Dalam sidang International Drugs Enforcement Conference ini akan bertukar informasi dan melakukan kerja sama-kerja sama dalam penanganan narkoba,” ucap Sugianyar. *ant

Komentar