nusabali

Tutup Semester I, DJP Bali Kumpulkan Rp 4,7 Triliun

  • www.nusabali.com-tutup-semester-i-djp-bali-kumpulkan-rp-47-triliun

DENPASAR,NusaBali
Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Bali (Kanwil DJP Bali) menutup pengumpulan  penerimaan pajak pada Semester I 2022 dengan capaian 61,39  persen atau Rp 4,737  triliun dari target  yang diberikan Pusat sebesar Rp 7,7  triliun.

Realisasi penerimaan Kanwil DJP Bali ini mengalami pertumbuhan sebesar 36,05 persen  dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Provinsi Bali, Anggrah Warsono, Rabu (13/7).

Dijelaskan  penerimaan pajak tersebut didukung 5 sektor dominan, yakni Perdagangan Besar dan  Eceran, Reparasi dan Perawatan Mobil dan Sepeda Motor. Kemudian sektor Jasa Keuangan,  Kegiatan Jasa lainnya. Yang keempat sektor Industri Pengolahan serta yang kelima Adminstrasi Pembangunan.

Selain itu, terdapat 5 (lima) kantor pelayanan pajak (KPP) di bawah Kanwil DJP Bali yang capaian penerimaannya telah melampaui capaian Kanwil DJP Bali yaitu KPP Pratama Denpasar Barat. KKP Denpasar Timur, KPP Prataa Badung Selatan, KPP Pratama Badung Utara dan KPP Pratama Tabanan.

Kakanwil  DJP Bali Anggrah Warsono menyampaikan  dari segi kepatuhan penyampaian Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan hingga akhir Juni 2022 telah mencapai 286.319 SPT atau 86,73 persen  dari target sebesar 330.130 wajib pajak (WP).

Jumlah realisasi SPT terdiri dari WP Badan sebanyak 22.809 SPT, WP Orang Pribadi Karyawan sebanyak 225.142 SPT, dan WP Orang Pribadi Non Karyawan sebanyak 37.189 SPT.

Selain itu, Program Pengungkapan Sukarela (PPS)  telah berakhir pada 30 Juni 2022 lalu. Wajib Pajak (WP)  di Bali yang sudah memanfaatkan Program Pengungkapan Sukarela sebanyak 3.927 WP .

Dari 3.927 WP yang sudah memanfaatkan PPS, total nilai harta yang diungkapkan sebesar Rp4,767 triliun dengan jumlah Pajak Penghasilan (PPh) yang dibayarkan sebesar Rp542,98 miliar.

Anggrah Warsono   berterimakasi dan memberi  apresiasi kepada wajib pajak di Bali yang telah mengikuti PPS. ”Saya juga mengharapkan setelah PPS ini bersama-sama kita jadikan momen yang tepat bagi kita semua rakyat Indonesia untuk bangkit dan bergotong royong membangun bangsa ini melalui kesadaran membayar pajak,” ucapnya. *K17.

Komentar