nusabali

Pemancing Temukan Mayat Bayi Laki-Laki di Tukad Yeh Sungi Kediri

  • www.nusabali.com-pemancing-temukan-mayat-bayi-laki-laki-di-tukad-yeh-sungi-kediri
  • www.nusabali.com-pemancing-temukan-mayat-bayi-laki-laki-di-tukad-yeh-sungi-kediri
  • www.nusabali.com-pemancing-temukan-mayat-bayi-laki-laki-di-tukad-yeh-sungi-kediri

TABANAN, NusaBali.com - Warga Banjar Dakdakan, Desa Abiantuwung, Kecamatan Kediri dihebohkan dengan penemuan jasad bayi laki-laki di Tukad Yeh Sungi pada Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 07.30 Wita. Mayat dengan kondisi ari-ari yang masih menempel ini ditemukan pemancing I Komang Agus Arnaya, 36. 

Pagi itu Arnaya seorang diri hendak mengambil bubu pancing yang ditaruhnya Kamis (7/7/2022) sore bersama temannya I Wayan Juniarta. Tiba-tiba usai mengangkat pancing atau berjarak sekitar 8 meter, warga dari Banjar Carik Padang, Desa Nyambu, Kecamatan Kediri ini melihat sesuatu mencurigakan berada di atas gundukan pasir. 

Awalnya Arnaya  mengira hal mencurigakan adalah bangkai binatang, sekilas seperti mayat bayi, namun masih ragu. 

Karena merasa takut apalagi seorang diri berada di sungai, dia pun langsung mencari saudara bapaknya yang kebetulan ada di sawah tak jauh dari lokasi. "Saya cari saudara bapak namanya Mangku Widi untuk sama-sama memastikan lagi apakah itu mayat bayi atau apa, ternyata benar mayat bayi," ujar Arnaya ketika dikonfirmasi NusaBali. 

Menurutnya setelah dipastikan itu jenazah bayi, saudara bapaknya ini menghubungi keponakannya untuk ke lokasi penemuan bayi itu. Tak berselang lama Perbekel Abiantuwung, Bendesa Adat Dakdakan hingga polisi ke lokasi untuk melakukan evakuasi. 

"Bayi saya temukan pertama kali dalam kondisi tertelungkup, organ tubuh masih lengkap kok, tetapi tidak menimbulkan bau busuk," katanya. 

Dan setelah polisi melakukan olah TKP, bayi malang ini kemudian dibungkus menggunakan kain lalu dimasukkan ke mobil ambulans. "Kira-kira bayi diangkat sekitar pukul 09.00 Wita," terangnya. 

Arnaya menambahkan, dia sempat takut setelah melihat jenazah bayi tersebut. Apalagi saat itu dia mengambil pancing seorang diri. "Sempat takut saya, seorang diri di sungai. Apalagi tumben saya ke sana (Tukad Yeh Sungi) mancing ikan sidat. Sebelumnya sering, tetapi ini tumben," sebutnya sembari mengatakan tidak mendapat ikan hasil dari menginapkan pancingnya itu. 

Kapolsek Kediri Kompol I Kadek Ardika menegaskan mayat bayi laki-laki ini ditemukan masih lengkap dengan ari-ari. Memiliki panjang 50 centimeter serta mengeluarkan sedikit darah mulut bayi. 

"Terdapat luka terbuka selebar 1 centimeter di kepala bagian kanan.  Sekarang jenazah sudah dikirim ke RSUP Sanglah Denpasar," kata Kompol Ardika. *des

Komentar