nusabali

Kasus DBD Meningkat, Masyarakat Dimbau Waspada

  • www.nusabali.com-kasus-dbd-meningkat-masyarakat-dimbau-waspada

MANGUPURA, NusaBali
Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Badung menunjukkan peningkatan.

Masyarakat diimbau waspada dan diingatkan untuk menerapkan pola hidup bersih guna mencegah nyamuk Aedes aegypti berkembang biak. “Untuk DBD di Badung memang menunjukkan adanya peningkatan. Dari Januari sampai 25 Juni 2022 kemarin, total pasien DBD sebanyak 771 orang. Namun, kalau sampai sekarang saya belum tahu detailnya, mungkin sampai 800 orang secara kumulatif,” kata Plt Kadiskes Badung dr I Wayan Darta, Kamis (7/7).

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Badung, kasus DBD pada Januari 2022 etrcatat di angka 89 kasus, Februari 52 kasus, Maret 60 kasus, April 81 Kasus, Mei 156 kasus. “Jika secara kumulatif hingga 25 Juni 2022 mencapai 771 kasus, maka kasus DBD di bulan Juni 2022 ditaksir lebih dari 300 kasus,” imbuh dr Darta yang notabene Dirut RSD Mangusada.

Dikatakan, akibat naiknya kasus DBD, pasien DBD yang dirawat mencapai 50 persen lebih dari jumlah bed yang ada. Untuk diketahui, total bed di RSD Mangusada ada sebanyak 213 bed.

Kendati demikian dr Darta mengaku pasien DBD tidak ada yang begitu parah. Namun, tetap diberikan layanan yang maksimal untuk kepulihan pasien. “Sebenarnya kasus mulai meningkat pada April dan Mei 2022. Namun kita tetap lakukan langkah antisipasi sejak dini. Kami tetap wanti - wanti agar masyarakat membudidayakan pola hidup sehat, karena fogging saja belum menyelesaikan masalah,” tegasnya.

Pihaknya pun meminta agar masyarakat lebih waspada. Selain menjaga kesehatan, masyarakat juga diminta memperhatikan lingkungannya agar tetap bersih. “Jangan biarkan ada genangan air yang digunakan nyamuk berkembang biak. Sebentar saja ada genangan air dari air hujan sudah cepat langsung dicari nyamuk,” imbau dr Darta. *ind

Komentar