nusabali

SMAN 1 Amlapura Menuju Perpustakaan Digital

  • www.nusabali.com-sman-1-amlapura-menuju-perpustakaan-digital

Perpustakaan SMAN 1 Amlapura memajang 487 buku dari 170 judul.

AMLAPURA, NusaBali

Pustakawan dari Biro Organisasi Sekretariat Provinsi Bali, Nyoman Widiarti, mengedukasi petugas Perpustakaan di SMAN 1 Amlapura, Jalan Ngurah Rai, Amlapura, Sabtu (2/7). Perpustakaan SMAN 1 Amlapura diharapkan ke depannya berbasis digital, ada dokumen yang divideokan. Nyoman Widiarti berbagi teknis pengelolaan perpustakaan agar lebih rapi dan sistematis.

Nyoman Widiarti menegaskan, buku paket tidak boleh dipajang di perpustakaan. Buku yang dipajang maksimal tiga buah buku dengan judul yang sama, tujuannya agar tidak banyak menghabiskan tempat. Seluruh buku mesti didata dalam bentuk digital sehingga memudahkan untuk membaca buku dari mana saja. Memudahkan siswa mencari buku sesuai yang diinginkan. Harapannya, bisa menumbuhkan wirausaha baru dari pengembangan literasi.

“Perpustakaan yang akan diakreditasi wajib memiliki tenaga pustakawan, memiliki ruangan khusus yang cukup ventilasi, mudah dijangkau, dan berbasis digital,” jelas Nyoman Widiarti. Perpustakaan juga wajib memiliki dokumen dalam bentuk video yang merekam tentang tata cara pinjam buku, mulai dari kedatangan, mendaftar, memilih buku, dan pelayanan lainnya menjadi satu paket rangkaian kunjungan perpustakaan.

Kepala Perpustakaan SMAN 1 Amlapura I Ketut Sudarma didampingi Pustakawan Luh Putu Ratnawati mengatakan, selama ini telah memajang 487 buku dari 170 judul. Terdiri dari ilmu filsafat, agama, karya umum, ilmu sosial, bahasa, ilmu-ilmu murni, teknologi, kesenian, kesusastraan, geografi, sejarah dan fiksi. “Adanya pembinaan dari Biro Organisasi Setprov Bali sehingga dapat gambaran mengelola perpustakaan yang lebih profesional,” jelas Ketut Sudarma.

Terutama dari sisi penataan buku agar tidak banyak yang dipajang dengan judul yang sama. Sesuai saran dari Biro Organisasi maksimal dipajang 3 judul buku yang sama sehingga tidak banyak menghabiskan tempat. Pentingnya melakukan dokumen dalam bentuk video dan data buku berbasis digital akan dilakukan secara bertahap. Kasek SMAN 1 Amlapura Ketut Marta Ariana mengapresiasi masukan dari Biro Organisasi Setprov Bali. “Penataan buku perlu dibenahi dan mendokumentasikan dalam bentuk video,” jelas Marta Ariana. *k16

Komentar