Orok Membusuk Gegerkan Warga Sidakarya
Saat itu Warsini melihat secara samar-samar orok yang berada di atas tumpukan sampah. Setelah didekati, barulah Warsini yakin jika itu ada orok yang sudah membusuk lengkap dengan tali pusarnya.
DENPASAR, NusaBali
Warga Kelurahan Sidakarya, Kecamatan Denpasar Selatan, khususnya yang berada di sekitar Jalan By Pass Ngurah Rai geger dengan temuan orok membusuk pada tumpukan sampah, Selasa (28/6) petang pukul 18.00 Wita. Orok berjenis kelamin perempuan itu ditemukan secara tak sengaja oleh warga sekitar.
Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi dikonfirmasi, Rabu (29/6) mengatakan pada saat ditemukan, orok tersebut sudah membusuk dan dipenuhi belatung. Orok tersebut pertama kali ditemukan oleh Komang Warsini, 27 saat menuju ke sungai.
Saat itu Warsini melihat secara samar-samar orok yang berada di atas tumpukan sampah. Setelah didekati, barulah Warsini yakin jika itu ada orok yang sudah membusuk lengkap dengan tali pusarnya. "Kejadian itu lalu diberitahu kepada warga lain, Ni Luh Pastini, 47. Setelah memastikan benda itu adalah orok, saksi yang tinggal di Jalan Sekuta Gang Soka Nomor 10 Sanur itu lapor ke Polsek Denpasar Selatan.
Menerima laporan tersebut, aparat Polsek Denpasar Selatan langsung mendatangi lokasi TKP untuk melakukan penyelidikan. Setelah dilakukan serangkaian pemeriksaan di lokasi TKP oleh tim Identifikasi, orok tersebut dievakuasi ke RSUP Sanglah, Denpasar.
"Hingga hari ini (kemarin) aparat Polsek Denpasar Selatan masih melakukan penyelidikan. Untuk kepentingan penyelidikan juga, orok itu dititipkan sementara di RSUP Sanglah," tandas Iptu Ketut Sukadi. *pol
Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi dikonfirmasi, Rabu (29/6) mengatakan pada saat ditemukan, orok tersebut sudah membusuk dan dipenuhi belatung. Orok tersebut pertama kali ditemukan oleh Komang Warsini, 27 saat menuju ke sungai.
Saat itu Warsini melihat secara samar-samar orok yang berada di atas tumpukan sampah. Setelah didekati, barulah Warsini yakin jika itu ada orok yang sudah membusuk lengkap dengan tali pusarnya. "Kejadian itu lalu diberitahu kepada warga lain, Ni Luh Pastini, 47. Setelah memastikan benda itu adalah orok, saksi yang tinggal di Jalan Sekuta Gang Soka Nomor 10 Sanur itu lapor ke Polsek Denpasar Selatan.
Menerima laporan tersebut, aparat Polsek Denpasar Selatan langsung mendatangi lokasi TKP untuk melakukan penyelidikan. Setelah dilakukan serangkaian pemeriksaan di lokasi TKP oleh tim Identifikasi, orok tersebut dievakuasi ke RSUP Sanglah, Denpasar.
"Hingga hari ini (kemarin) aparat Polsek Denpasar Selatan masih melakukan penyelidikan. Untuk kepentingan penyelidikan juga, orok itu dititipkan sementara di RSUP Sanglah," tandas Iptu Ketut Sukadi. *pol
Komentar