Kejuaraan PD Internasional Ditargetkan Diikuti 600 Peserta
DENPASAR, NusaBali
Panitia menargetkan sekitar 600 peserta ambil bagian pada Perisai Diri International Championship (PDIC) ke-10 pada 1-8 Juli 2022 di GOR Lila Buana, Denpasar.
Target itu diharapkan tercapai sebagai pemulihan pariwisata pasca Pandemi Covid -19. Sedangkan empat negara dipastikan ambil bagian pada kejuaraan tersebut.
Menurut Ketua Panitia Kejuaraan, I Nyoman Yamadhiputra pada Kamis (23/6), keempat negara yang memastikan ambil bagian, yakni Belanda, Timor Leste, Australia dan Jepang. Sedangkan yang diundang 10 negara, enam diantaranya belum konfirmasi, seperti Prancis, Inggris, Swiss. Amerika Serikat, Brunei Darussalam, dan Jerman.
Menurut Yamadhiputra, saat ini pihaknya masih menunggu konfirmasi tambahan dari enam komisariat PD tersebut. Sejatinya kejuaraan tersebut direncanakan digelar di NTB, tetapi karena situasi Pandemi Covid-19 akhirnya diundur, dan akhirnya dialihkan ke Bali.
"Semoga jumlah pesertanya terus bertambah, karena target kita diawal menginginkan peserta sebanyak-banyaknya," kata Yamadhiputra, yang juga Ketua Harian Perisai Diri (PD) Bali.
Yamadhiputra mengatakan, jumlah yang pertandingkan ada 46 nomor pertandingan, dengan rincian 24 laga dan serang hindar, serta 22 nomor kerapian teknik. Yamadhiputra menyebutkan, Indonesia sendiri, tim atau kontingen yang bertanding mewakili provinsi masing-masing, sudah ada 18 provinsi.
Sedangkan Bali sebagai tuan rumah siap mengirim full team dengan tim A dan B berjumlah 75 pesilat putra dan putri. Keputusan itu dilakukan untuk memberikan panggung dan memfasilitasi pesilat Perisai Diri Bali meraih prestasi internasional.
Sedangkan Ketua Bidang Organisasi PD Bali, Nengah Ardina menambahkan, kejuaraan nanti mengusung tema 'Bersama Menjadi Lebih Baik dan Lebih Kuat'. Sedangkan wakil Bali pada kejuaraan itu dipastikan para juara Kejuaraan Daerah (Kejurda) Kelatnas Indonesia di GOR Yuwana Mandala Tembau Denpasar yang berakhir Minggu (17/4). *dek
Menurut Ketua Panitia Kejuaraan, I Nyoman Yamadhiputra pada Kamis (23/6), keempat negara yang memastikan ambil bagian, yakni Belanda, Timor Leste, Australia dan Jepang. Sedangkan yang diundang 10 negara, enam diantaranya belum konfirmasi, seperti Prancis, Inggris, Swiss. Amerika Serikat, Brunei Darussalam, dan Jerman.
Menurut Yamadhiputra, saat ini pihaknya masih menunggu konfirmasi tambahan dari enam komisariat PD tersebut. Sejatinya kejuaraan tersebut direncanakan digelar di NTB, tetapi karena situasi Pandemi Covid-19 akhirnya diundur, dan akhirnya dialihkan ke Bali.
"Semoga jumlah pesertanya terus bertambah, karena target kita diawal menginginkan peserta sebanyak-banyaknya," kata Yamadhiputra, yang juga Ketua Harian Perisai Diri (PD) Bali.
Yamadhiputra mengatakan, jumlah yang pertandingkan ada 46 nomor pertandingan, dengan rincian 24 laga dan serang hindar, serta 22 nomor kerapian teknik. Yamadhiputra menyebutkan, Indonesia sendiri, tim atau kontingen yang bertanding mewakili provinsi masing-masing, sudah ada 18 provinsi.
Sedangkan Bali sebagai tuan rumah siap mengirim full team dengan tim A dan B berjumlah 75 pesilat putra dan putri. Keputusan itu dilakukan untuk memberikan panggung dan memfasilitasi pesilat Perisai Diri Bali meraih prestasi internasional.
Sedangkan Ketua Bidang Organisasi PD Bali, Nengah Ardina menambahkan, kejuaraan nanti mengusung tema 'Bersama Menjadi Lebih Baik dan Lebih Kuat'. Sedangkan wakil Bali pada kejuaraan itu dipastikan para juara Kejuaraan Daerah (Kejurda) Kelatnas Indonesia di GOR Yuwana Mandala Tembau Denpasar yang berakhir Minggu (17/4). *dek
1
Komentar