Dua Camat Bersaing Rebut Kursi Kadis LH Tabanan

Ada 15 pendaftar siap tarung untuk memperebutkan jabatan kosong pasca mutasi yang dilakukan Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, beberapa waktu lalu. Dari 15 pelamar ini, dua camat ikut berebut kursi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tabanan, yakni I Made Murdika (Camat Kediri) dan I Gede Ketut Suyana Putra (Camat Selemadeg Barat).

Total pelamar Kadis Lingkungan Hidup sebanyak 6 orang. Selain dua camat, lima lainnya adalah I Made Arya Putra (Sekdis Ketahanan Pangan), I Kade Artina (Sekdis Dinas Perikanan), I Gusti Putu Ekayana (Kabag Perekonomian Setda Tabanan), dan I Made Murjani (Sekdis Dinas Sosial Tabanan). Dari tiga kursi jabatan kadis yang dilelang, kursi Kadis LH yang menjadi favorit pelamar. Hal ini ditunjukkan dengan jumlah pelamar posisi ini yang paling banyak.

Sementara kursi Direktur RSUD Tabanan dilamar oleh lima orang, mereka adalah dr I Wayan Murdita (dokter madya di Puskesmas Tabanan III), Wayan Arya Putra Manuaba (dokter ahli madya di UPTD Puskesmas Selemadeg Barat), dr Komang Gede Rai Mulyawan (Wakil Direktur Pelayanan Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali), Ida Bagus Surya Wira Adhi (Kepala Puskesmas Pupuan I), dan dr I Gede Sudiarta (Wakil Direktur Pelayanan Pengendalian Mutu RSUD Tabanan).

Sedangkan kursi Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PUPRPKP) dilamar empat orang, yakni Made Dedy Dharma Putra (Sekban Bapelitbang Tabanan), Ni Wayan Sri Wahyuni (Sekdis Dinas Ketenagakerjaan), Ir I Made Wisnawa (Wadir Penunjang RSUD Tabanan), dan I Nyoman Srinadha Giri (Kepala Pelaksana BPBD Tabanan).

Kepala BKPSDM Tabanana I Made Kristiadi Putra menyebutkan pelamar tiga kursi jabatan lowong sangat antusias. Sebab masing-masing jabatan dilamar melebihi batas kuota, yakni 3 orang. “Yang melamar antusias, masing-masing jabatan sudah terpenuhi kuotanya,” jelasnya. Dengan berakhirnya pendaftaran ini Panitia Seleksi (Pansel) akan melanjutkan pengumuman administrasi melalui website www.tabanankab.go.id. “Pengumuman administrasi sudah dilakukan hari ini (kemarin), semua dinyatakan lolos, besok (hari ini) langsung melanjutkan tahap seleksi rekam jejak sesuai dengan metode yang ditentukan Pansel,” jelas Kristiadi.

Selain rekam jejak, tahapan seleksi pada, Selasa (21/6) hari ini, siang hari pelamar langsung diberikan materi penulisan makalah sesuai dengan jabatan yang dilamar.

“Dalam penulisan makalah ini, masing-masing pejabat akan menuangkan terobosan yang akan dijalankan pada jabatan yang dilamar,” tandasnya. Sesuai dengan jadwal pengumuman hasil akhir akan dilakukan 24 Juni 2022. Kemudian hasil seleksi dilaporkan ke KASN (Komisi Aparatur Sipil Negara). Barulah nanti dari KASN hasil seleksi diserahkan ke PPK dalam hal ini Bupati Tabanan untuk memilih satu dari tiga besar dari masing-masing jabatan yang dilamar.

“Tahapannya masih akan berjalan seminggu ini sebelum nanti ditentukan pejabat definitif,” tandas Mantan Sekdis Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Tabanan ini. Terpisah Camat Kediri saat dikonfirmasi menyebutkan dirinya ikut seleksi lelang terbuka melamar di sebagai Kadis LH karena memang ingin mengoptimalkan penanganan sampah di Tabanan. Sebab pada dasarnya sekarang seluruh Bali lagi perang sampah.

“Ingin mengoptimalkan lagi penanganan sampah. Nantinya akan membuat regulasi buat TPS yang ada di desa akan disinergikan dengan kerja Dinas LH di Tabanan. Sehingga nanti sudah tidak ada lagi yang membuang sampah ke TPA,” terangnya. *des