nusabali

Dukung GPDRR, IDEP Foundation Gelar 'Bale Resiliensi Indonesia'

  • www.nusabali.com-dukung-gpdrr-idep-foundation-gelar-bale-resiliensi-indonesia

DENPASAR, NusaBali
Mendukung kegiatan Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) ke-7 pada 23–28 Mei 2022, IDEP Foundation berinisiatif menggelar kegiatan bertajuk ‘Bale Resiliensi: Platform Lokal-Global untuk Pengurangan Risiko Bencana (Global-Local Platform for Disaster Risk Reduction), di Denpasar pada 23–27 Mei 2022.

Direktur IDEP Foundation Muchamad Awal, menuturkan sebagai organisasi yang fokus untuk mewujudkan ketangguhan masyarakat sejak tahun 2000, Yayasan IDEP Selaras Alam (IDEP Foundation) berkomitmen untuk menjembatani suara masyarakat di tingkat lokal.


“Terlebih bagi mereka yang memiliki akses terbatas atau tidak memiliki akses sama sekali untuk berpartisipasi dalam forum-forum global yang disediakan selama perhelatan GPDRR kali ini,” ujar Awal pada konferensi pers di Kubu Kopi Denpasar, Senin (23/5) siang.

Untuk itu, lanjut Awal, IDEP Foundation kemudian menghadirkan konsep Bale Resiliensi Indonesia: Platform Lokal-Global untuk Pengurangan Risiko Bencana (Global-Local Platform for Disaster Risk Reduction) sebagai pilihan alternatif para aktor penanggulangan bencana, baik mereka yang berasal dari organisasi lokal, nasional, regional, maupun global yang saat ini tengah berkumpul di Nusa Dua, Kuta Selatan, Badung, dalam rangka GPDRR.

Bale Resiliensi Indonesia ini sengaja dihelat di luar lokasi GPDRR di Nusa Dua, untuk dapat menjangkau kelompok masyarakat yang lebih luas. Tidak hanya itu, kegiatan ini juga akan disebarluaskan secara daring melalui media sosial IDEP Foundation.

Awal menyebut, Bale Resiliensi Indonesia adalah bentuk kontribusi IDEP Foundation dan para mitra strategis pada momentum GPDRR 2022. Sebagai salah satu lembaga masyarakat yang berlokasi di Bali, IDEP berupaya mengambil peran sebagai jembatan penghubung untuk warga masyarakat lain yang tidak bisa mengakses langsung ke lokasi kegiatan GPDRR. Karenanya, Bale Resiliensi Indonesia ini juga menyiapkan reportase langsung dari lokasi sebagai pandangan mata yang dapat diakses melalui media sosial IDEP Foundation.

Bale Resiliensi Indonesia akan menghadirkan dua tema diskusi setiap harinya terkait mitigasi kebencanaan. Dengan menghadirkan narasumber dari berbagai instansi dan kalangan. Peserta yang diharapkan mengikuti kegiatan ini berkisar 50 hingga 250 orang, baik dari internal IDEP Foundation, para pihak pendukung inisiatif ini, juga masyarakat dari beragam kelompok di Bali dan Indonesia yang dapat hadir secara luring ataupun daring.

IDEP Foundation yang berkantor di Sukawati, Gianyar, Bali, merupakan organisasi non-pemerintah yang didirikan pada 1999. IDEP mengembangkan model-model ketangguhan masyarakat melalui pelatihan, pendampingan masyarakat, pendistribusian media yang terkait dengan upaya-upaya pelestarian lingkungan, pertanian berkelanjutan dengan pendekatan permakultur, dan penanggulangan bencana berbasis masyarakat.

Kendati merupakan organisasi lokal yang berbasis di Bali, namun selama 23 tahun IDEP Foundation telah bekerja di hampir 25 provinsi di Indonesia dan juga di negara-negara lain seperti Pakistan, Filipina, dan Indonesia. *cr78

Komentar