nusabali

Sekretaris PKK Curigai Safari Bupati Dana

Ditengarai Dukung Kandidat di Pilkel Serentak Karangasem

  • www.nusabali.com-sekretaris-pkk-curigai-safari-bupati-dana

AMLAPURA, NusaBali
Pemilihan perbekel (pilkel) secara serentak di 8 kecamatan di Kabupaten Karangasem yang akan digelar pada Sabtu (21/5) mendatang memanas.

Sekretaris PKK Desa Sinduwati, Kecamatan Sidemen, Karangasem Masrah, mempertanyakan agenda Bupati Karangasem I Gede Dana melakukan safari dalam kemasan ‘menyapa masyarakat’ dengan turun ke desa-desa menjelang pilkel digelar.

Masrah mencurigai Bupati Dana ada agenda untuk menyukseskan dan mendukung salah satu kandidat di pilkel serentak Kabupaten Karangasem. Secara terang-terangan, Masraha pun mempertanyakan hal tersebut ke Bupati Dana.

“Apa ada kaitannya dengan pilkel serentak, Bupati Karangasem turun ke desa-desa? Apa ada tujuannya untuk pemenangan pilkel, buat calon tertentu?” tanya Masrah, saat dialog dengan Bupati Karangasem I Gede Dana di Banjar Kikian, Desa Sinduwati, Kecamatan Sidemen, Karangasem, Minggu (8/5), pagi.

Bupati Dana, turun di Desa Sinduwati dalam agenda ‘menyapa masyarakat’ sebagai bagian dari keliling ke desa-desa. Pertanyaan Masrah, mengundang perhatian warga yang hadir. Bupati Dana saat itu didampingi Sekda Karangasem I Ketut Sedana Merta, Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil I Made Kusuma Negara, Camat Sidemen AA Made Agung Surya Jaya, anggota DPRD dari Fraksi PDIP Karangasem I Wayan Sumatra dan undangan lainnya.

Di samping menyodok soal safari terselubung, Masrah juga mempertanyakan program pemerintah yang tidak merata di Karangasem. Masrah menanyakan adanya monev (monitoring dan evaluasi) tentang kebersihan di Kampung Sindu, Desa Sinduwati. Kata dia, di Kampung Sindu, Desa Sinduwati belum ada tempat pembuangan limbah tinja, dan belum meratanya pembagian dana BKK (bantuan keuangan khusus).

Adanya pertanyaan dari Masrah, Bupati Dana langsung meresponnya. “Saya Bupati Karangasem, datang bukan selaku Ketua Partai (PDIP). Dari tadi, tidak ada singgung pilkel, tidak semua desa yang menggelar pilkel saya kunjungi,”  jelas politisi asal Desa Datah, Kecamatan Abang, Karangasem ini.

Bupati Dana menegaskan dirinya tidak ada mengarahkan agar mendukung salah satu kandidat perbekel. “Selaku Bupati Karangasem saya harus mengayomi semua golongan, kemarin-kemarin kita gelar acara partai, kami undang juga semua pimpinan partai dan pimpinan OPD,” terang mantan Ketua DPRD Karangasem ini.

Bupati Dana juga menegaskan, tidak ada konsep pemenangan pilkel, apalagi dirinya tidak mengenal para kandidat yang bertarung. “Saya tidak kenal dengan calon perbekel, saya datang ke beberapa desa kebetulan libur, mengisi cuti panjang. Saya tak ada intervensi soal pilkel,” tambahnya.

Intinya, menurut Bupati Dana, agar jangan gara-gara pilkel, warga terpecah di satu desa. “Kalau perbekelnya pintar, desa jadi maju, saya selaku Bupati Karangasem, akan lebih mudah bekerja,” jelas Bupati Dana.

Sementara soal dana BKK yang dipertanyakan Masrah, diakui Bupati Dana pembagiannya belum merata. Penyebabnya, dana BKK sangat kecil, sehingga belum semua desa dapat bantuan BKK. *k16

Komentar