nusabali

Sekdisbud Bali Berpeluang Rebut Jabatan Kadis Parbud Jembrana

  • www.nusabali.com-sekdisbud-bali-berpeluang-rebut-jabatan-kadis-parbud-jembrana

NEGARA, NusaBali
Tahapan seleksi terkait lelang jabatan Kepala Dinas (kadis) Pariwisata dan Kebudayan (Pabud) Jembrana, telah rampung.

Dari 4 peserta seleksi, peserta yang meraih rangking pertama adalah Anak Agung Komang Sapta Negara yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Dinas (Sekdis) Kebudayan Bali. Hasil tersebut, terungkap dari pengumuman Panitia Seleksi (Pansel) Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Secara Terbuka Nomor 21/PANSEL JPT/2022.

Sesuai surat pengumuman Pansel yang ditandatangani Ketua Pansel yang juga Sekda Jembrana I Made Budiasa, tertanggal 26 April 2022 itu, Anak Agung Komang Sapta Negara menjadi rangking pertama dengan memperoleh nilai 80,64. Rangking kedua, Kepala Bidang (Kabid) Politik Dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jembrana I Nyoman Wenten, dengan mepoleh nilai 78,75. Rangking ketiga, adalah Kabid Statistik pada Dinas Komunikasi dan Informatika Jembrana Ni Komang Ayu Hardiastuti dengan memperoleh nilai 76,59. Terkahir adalah Kabid Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat pada Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Jembrana I Wayan Eka Sutendra, dengan memperoleh nilai 73,95.

Sesuai aturan, hasil seleksi itu pun akan dilaporkan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Kemudian untuk menentukan pejabat terpilih, diberikan kewenangan terhadap Bupati selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) untuk memilih salah satu di antara kandidat yang masuk rangking 3 besar.

Bupati Jembrana I Nengah Tamba saat dikonfirmasi Rabu (27/4), mengaku belum mengetahui hasil seleksi lelang jabatan Kadis Parbud Jembrana tersebut. Namun, dirinya mengatakan akan memilih siapapun yang terbaik. "Ya saya mengikuti yang nomor-nomor bagus. Selalu yang terbaik," ujarnya.

Bupati Tamba mengatakan, dirinya sejak awal tidak ikut campur dalam proses lelang jabatan. Semuanya diserahkan kepada Pansel untuk mengadakan secara terbuka tanpa ada rekayasa. "Kita serahkan semua tanpa rekayasa. Mana yang terbaik itulah yang kita pakai," ucapnya.

Sedangan ketika disinggung kapan rencana akan mengajukan hasil seleksi tersebut ke KASN, Bupati Tamba mengaku, masih menunggu laporan dari Pansel. Dirinya pun memperkirakan Pansel belum melapor kepadanya karena tahu dirinya masih sibuk dan dirinya tidak ikut campur dalam proses lelang jabatan tersebut. "Hasilnya belum saya terima. Itu nanti lah. Saya kan tidak fokus ke sana. Coba nanti saya tanyakan," ucap Bupati Tamba.*ode

Komentar