nusabali

Basarnas Evakuasi 6 Pemancing di Perairan Uluwatu

  • www.nusabali.com-basarnas-evakuasi-6-pemancing-di-perairan-uluwatu

Tim mengevakuasi mereka menggunakan boat dan perahu yang ditumpangi ditarik ke Pantai Kedonganan, Kecamatan Kuta.

MANGUPURA, NusaBali

Basarnas Denpasar mengevakuasi enam orang pemancing yang terombang-ambing di perairan Uluwatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung pada Sabtu (23/4) malam. Mereka dievakuasi lantaran perahu yang ditumpangi mengalami mati mesin. Beruntung mereka dalam keadaan selamat.

Kepala Basarnas Denpasar I Gede Darmada, menatakan laporan ada pemancing yang terombang-ambing di laut diterima pada Sabtu sore sekitar pukul 17.05 Wita. Laporan itu datang dari seorang pemancing bernama Wayan Dana. Dalam laporannya, dia bersama lima rekannya masing-masing bernama Nyoman Sutika, Putu Ari Cakra, Gede Mursama, Doni Setiawan dan Dwi Wahyu terjebak di perairan Uluwatu atau tepatnya pada posisi jukung berada di sekitar koordinat 08° 54” 40.99'S - 115° 4”9.27'T. “Setelah mendapat laporan, tim kami langsung bergerak dan melakukan penelusuran di lokasi yang diperkirakan pemancing tersebut berada,” jelas Darmada, Minggu (24/4).

Bergerak dari Pelabuhan Benoa dengan menggunakan RIB. Estimasi jaraknya hingga posisi jukung tersebut berada berkisar 12 NM atau kurang lebih 15 kilometer. Dalam proses evakuasi, ada enam personil yang ditugaskan melakukan pencarian dan akhirnya pada pukul 18.35 Wita para pemancing berhasil ditemukan dalam keadaan selamat.

“Tim mengevakuasi mereka menggunakan boat dan perahu yang ditumpangi ditarik ke Kedonganan, Kecamatan Kuta,” kata Darmada seraya menambahkan mereka tiba di Kedonganan sekitar pukul 21.41 Wita.

Setibanya di titik aman, petugas pun mendalami keterangan para pemancing. “Dari pengakuan mereka, kejadiannya bermula ketika mereka bertolak dari Pantai Kelan kurang lebih pukul 07.00 Wita menggunakan jukung dengan mesin 15 PK untuk mencari ikan. Namun, kemudian setelah beberapa jam memacing mesin rusak dan selanjutnya mereka meminta bantuan evakuasi,” jelas Darmada.

Dalam proses pencarian dan evakuasi keenam pemancing itu sejumlah pihak dilibatkan mulai dari Lanal Benoa, Polair Polda Bali, Ditsamapta Polda Bali, Kelompok Nelayan Kelan dan masyarakat setempat. “Kondisi para pemancing selamat semua. Mereka sudah pulang ke rumah masing-masing,” kata Darmada. *dar

Komentar