Purna Tugas, 21 Personel Dilepas dengan Pedang Pora

Para personel ini dilepas dengan tradisi pasukan Pedang Pora di halaman Mapolres.  Moment menjadi khidmat, karena  inilah untuk terakhir kali secara formal para polisi yang sudah memasuki pensiun, mengenakan seragam kebesaran  korps bhayangkara, lengkap dengan tanda pangkat dan penghargaan lainnya.

Upacara dipimpin Kapolres Tabanan AKBP  Ranefli Dian Candra SIK MH didampingi Wakapolres  Kompol Doddy Monza, SIK. Msi MIK, para pejabat utama dan pimpinan satuan Polres  Tabanan.

Dalam kesan dan  pesannya, Kapolres Ranefli Dian Candra  minta agar para purnawirawan  tetap aktif berperan di masyarakat. Salah satunya  mengemban misi terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif. Selain itu, diminta para purnawirawan tetap menjaga jalinan tali silaturahmi dengan baik. “Mohon tetap menjalin komunikasi, walau sudah purna tugas,” ujarnya.

AKBP  Ranefli Dian Candra menyatakan  memberi penghargaan dan  berterimakasih kepada para  purnawirawan tersebut, dengan seluruh dedikasi dan loyalitas kepada bangsa dan negara  lewat pengabdian sebagai  prajurit  Polri. Kata dia pengabdian terbaik  yang telah diberikan selama ini.”Semoga menjadi panutan bagi  anggota, khususnya di  Polres Tabanan,” harap  Kapolres.

Usai kesan dan pesan dari Kapolres,  para purnawirawan dengan tertib dan khidmat melangkah menuju pintu keluar Polres Tabanan diantar Kapolres Tabanan, Wakapolres dan pejabat utama Polres Tabanan. Kemudian  berbaris memasuki pasukan pedang pora yang merupakan penghormatan bagi para purnawirawan. Setelah  sampai di  pintu keluar  mereka  melambaikan tangan mohon diri berpamitan kepada Kapolres dan seluruh anggota Polres Tabanan.

Salah seorang purnawirawan Kompol (purn) I Gusti Nyoman Wintara, merasa amat  terharu dengan  upacara pelepasan pasukan pedang pora. “Merasa terharu dan mendapat penghargaan dari Pak Kapolres,” ujar polisi  yang sudah 37 tahun mengabdi ini.

Walau sudah sudah purna tugas, Gusti Nyoman Wintara menyatakan tetap siap membantu polisi. “Ya  tentu siap,” ucap polisi yang pernah bertugas jadi Kapolsek Dentim, kemudian Kapolsek Kuta serta Kapolsek Kediri (Tabanan). Sedang jabatan terakhirnya sebelum pensiun, Kabag SDM Polres Tabanan.

Soal duka duka, sebagai polisi, kata  Gusti Nyoman Wintara tentu ada.  Tetapi menurut pria asal kota Tabanan ini, lebih banyak sukanya.  Yang jelas dia  merasa terharu, dengan  upacara pelepasan purna tugas dia bersama 20 lainnya, Rabu kemarin. *K17.