NasDem Bali Bidik Buleleng jadi Ladang Suara di Pemilu 2024
Siapkan Bacaleg Tembus 200 Persen
“Harapan kita Buleleng agar memberikan sumbangsih untuk wujudkan kursi DPR RI di dapil Bali”
SINGARAJA, NusaBali
DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) Partai NasDem Provinsi Bali membidik Kabupaten Buleleng sebagai ladang suara di Pemilu 2024, dengan target utama mewujudkan 2 kursi DPR RI dapil Bali. Untuk Pemilu 2024 mendatang partai besutan Surya Paloh ini menyiapkan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) menembus angka 200 persen di masing-masing tingkatan.
Alasan DPW NasDem Bali menjadikan Kabupaten Buleleng menjadi ladang suara di Pemilu 2024 mendatang, karena di Buleleng memiliki jumlah pemilih terbesar diantara 9 kabupaten/kota se-Bali. “Kita tahu dari segi wilayah dan jumlah pemilih sangat banyak di Buleleng, sehingga target untuk di Buleleng akan menjadi lebih tinggi. Harapan kita Buleleng agar memberikan sumbangsih untuk wujudkan kursi DPR RI di dapil Bali,” ujar Ketua DPW NasDem Bali Julie Sutrisno Laiskodat, saat konsolidasi dan pengarahan kader NasDem di sebuah cottage di Desa Temukus, Kecamatan Banjar, Buleleng, Selasa 95/4) siang.
“Pada sarasehan internal ini, semua kader diberi pengarahan untuk mendaftarkan figur-figur sebagai bacaleg. Kami sudah roadshow di kabupaten/kota di Bali, minta bertemu dengan kader di masing-masing kecamatan,” imbuh Anggota Fraksi NasDem DPR RI dapil Nusa Tenggara Timur ini.
Julie Laiskodat mengatakan DPW NasDem mentarget perolehan 75.000 suara (untuk DPR RI) di Buleleng pada Pemilu 2024, sehingga NasDem bisa merebut minimal 2 kursi DPR RI di dapil Bali. Sementara, lanjut dia untuk di Kabupaten Buleleng, diharapkan dapat menembus minimal 6 kursi DPRD Buleleng dan 2 kursi DPRD Provinsi Bali dapil Buleleng.
Dalam konsolidasi tersebut, diputuskan penyusunan bacaleg menembus 200 persen dari kuota kursi legislatif di masing-masing tingkatan. Rinciannya kuota kursi DPR RI dapil Bali yang jumlahnya 9 kursi, disiapkan 18 bacaleg, untuk DPRD Provinsi Bali dengan kuota 55 kursi, disiapkan 110 bacaleg, sementara di 9 kabupaten/kota dengan jumlah total 350 kursi disiapkan 700 bacaleg.
Dalam penjaringan bacaleg, masing-masing Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kabupaten/Kota ditugaskan membuka pendaftaran bacaleg hingga 200 persen dari jumlah kursi DPRD. Selanjutnya dari 200 persen nama bacaleg yang terdaftar akan disaring kembali, hingga menjadi 100 persen.
Sementara, Ketua DPD NasDem Buleleng Made Suparjo secara terpisah mengatakan sangat optimis dengan target 75.000 suara DPR RI, yang ditargetkan Ketua DPW Julie Laiskodat. Kata dia, hasil pemetaan sementara ini, baru terestimasi 68.000 suara bisa diraih. Namun Suparjo mengaku tetap akan berupaya untuk mencapai target yang telah diberikan.
Suparjo menegaskan seleksi bacaleg akan mempertimbangkan kekuatan masa dan dukungan. “Yang masuk 100 persen (45 orang) adalah yang layak ditarungkan, sehingga target benar- benar terealisasi,” ungkap Suparjo. *k23
Alasan DPW NasDem Bali menjadikan Kabupaten Buleleng menjadi ladang suara di Pemilu 2024 mendatang, karena di Buleleng memiliki jumlah pemilih terbesar diantara 9 kabupaten/kota se-Bali. “Kita tahu dari segi wilayah dan jumlah pemilih sangat banyak di Buleleng, sehingga target untuk di Buleleng akan menjadi lebih tinggi. Harapan kita Buleleng agar memberikan sumbangsih untuk wujudkan kursi DPR RI di dapil Bali,” ujar Ketua DPW NasDem Bali Julie Sutrisno Laiskodat, saat konsolidasi dan pengarahan kader NasDem di sebuah cottage di Desa Temukus, Kecamatan Banjar, Buleleng, Selasa 95/4) siang.
“Pada sarasehan internal ini, semua kader diberi pengarahan untuk mendaftarkan figur-figur sebagai bacaleg. Kami sudah roadshow di kabupaten/kota di Bali, minta bertemu dengan kader di masing-masing kecamatan,” imbuh Anggota Fraksi NasDem DPR RI dapil Nusa Tenggara Timur ini.
Julie Laiskodat mengatakan DPW NasDem mentarget perolehan 75.000 suara (untuk DPR RI) di Buleleng pada Pemilu 2024, sehingga NasDem bisa merebut minimal 2 kursi DPR RI di dapil Bali. Sementara, lanjut dia untuk di Kabupaten Buleleng, diharapkan dapat menembus minimal 6 kursi DPRD Buleleng dan 2 kursi DPRD Provinsi Bali dapil Buleleng.
Dalam konsolidasi tersebut, diputuskan penyusunan bacaleg menembus 200 persen dari kuota kursi legislatif di masing-masing tingkatan. Rinciannya kuota kursi DPR RI dapil Bali yang jumlahnya 9 kursi, disiapkan 18 bacaleg, untuk DPRD Provinsi Bali dengan kuota 55 kursi, disiapkan 110 bacaleg, sementara di 9 kabupaten/kota dengan jumlah total 350 kursi disiapkan 700 bacaleg.
Dalam penjaringan bacaleg, masing-masing Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kabupaten/Kota ditugaskan membuka pendaftaran bacaleg hingga 200 persen dari jumlah kursi DPRD. Selanjutnya dari 200 persen nama bacaleg yang terdaftar akan disaring kembali, hingga menjadi 100 persen.
Sementara, Ketua DPD NasDem Buleleng Made Suparjo secara terpisah mengatakan sangat optimis dengan target 75.000 suara DPR RI, yang ditargetkan Ketua DPW Julie Laiskodat. Kata dia, hasil pemetaan sementara ini, baru terestimasi 68.000 suara bisa diraih. Namun Suparjo mengaku tetap akan berupaya untuk mencapai target yang telah diberikan.
Suparjo menegaskan seleksi bacaleg akan mempertimbangkan kekuatan masa dan dukungan. “Yang masuk 100 persen (45 orang) adalah yang layak ditarungkan, sehingga target benar- benar terealisasi,” ungkap Suparjo. *k23
Komentar