nusabali

Polda Bali Suntikkan 1.000 Vaksin Booster di Gianyar

  • www.nusabali.com-polda-bali-suntikkan-1000-vaksin-booster-di-gianyar

GIANYAR, NusaBali
Tim Vaksinator dari Polda Bali menyuntikkan 1.000 dosis vaksin untuk vaksinasi massal booster (vaksinasi ketiga) di sebuah gudang toko, Jalan Bypass Prof DR Ida Bagus Mantra, Banjar Siyut Desa Tulikup Kecamatan Gianyar Kabupaten Gianyar, Senin (21/3).

Vaksinasi ini guna mendukung capaian vaksinasi booster di Gianyar.  Vaksinasi selama 2 hari, Senin (21/3) - Selasa (22/3). Selain booster, tim vaksinator juga melayani vaksinasi dosis 1 dan 2 dengan vaksin Astrazeneca.

Hadir memantau vaksinasi yakni Waka Polda Bali Brigjen Pol Drs I Ketut Suardana, Kapolres Gianyar AKBP I Made Bayu Sutha Sartana, Kadis Kesehatan Gianyar dr Ida Komang Upeksa dan pihak terkait. Di sela sela vaksinasi  itu dilaksanakan video conference vaksinasi serentak oleh Waka Polri Komjen Pol Gatot Edy Pramono.

Selesai kegiatan, Waka Polda Bali Brigjen Pol Drs I Ketut Suardana menyampaikan ucapan terimakasih kepada tim vaksinator Polda Bali dan jajaran yang telah melaksanakan vaksinasi Covid-19. ‘’Tim vaksinator dan jajaran ini tak kenal lelah memvaksinasi guna memutus penyebaran Covid-19," ujarnya.

Menurut Waka Polda Suardnaa, percepatan vaksinasi Nasional digelar secara masif mengingat akan diselenggarakan event G20 di Bali. "Kegiatan vaksinasi secara masif ini terus kita kebut karena jelang G20 di Bali. Dengan demikian akan terbentuk herd immunity di masyarakat sehingga event internasional tersebut dapat terselenggara dengan baik," jelasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Gianyar dr Ida Komang Upeksa mengatakan hingga kini jumlah masyarakat Gianyar yang divaksin booster belum menyentuh 50 persen. Dari data rekapan vaksinasi Dinkes, dari sasaran 175.633 orang, baru 47,85 persen divaksin tahap tiga. Dari jumlah itu terdiri dari kalangan nakes 4.067, petugas pelayanan publik 11.162, warga lansia 21.674, dan masyarakat umum 138.750. "Vaksin ini terus kami adakan sampai semua target sasaran tercapai di atas 90  persen," jelasnya. *nvi

Komentar