Gede Agastya Uji Kemampuan di Kejurnas

Pejudo asal Bali Gede Agastya Dharma Wardhana juga siap turun di Kejurnas tersebut dan bertekad menjajal kemampuannya.

"Kejurnas menjadi ajang ujicoba para pejudo sebelum ke SEA Games. Kami bakal berhadapan dengan pejudo dari berbagai daerah," ujar Agastya, Sabtu (5/3).

Menurut Agastya, Kejurnas jadi salah satu mencari poin para pejudo di tanah air menuju PON 2024 di Aceh-Sumatera Utara. Oleh karena itu, Kejurnas tersebut tidak akan dilewatkan para pejudo lainnya agar lolos PON. 

Bahkan tidak menutup kemungkinan lawan yang pernah Agastya hadapi di PON Papua 2021 ikut pula. Saat PON Papua, Agastya antara lain bertemu dengan pejudo dari Kalimantan Timur Eko Haryono, pejudo Lampung James Fernando dan Lili Sugara dari Jawa Barat (Jabar). Lili Sugara pejudo yang mengalahkan Agastya di semifinal. Agastya pun hanya meraih medali perunggu.

"Mengenai lawan-lawan di Kejurnas, saya belum mengetahui. Bisa saja pejudo yang di PON Papua kemarin turun kembali," papar Agastya, yang berasal dari Desa Bebandem, Karangasem ini.

Agastya mengaku, tidak terlalu memikirkan lawan di Kejurnas. Dia lebih memilih fokus berlatih agar saat berlaga di Kejurnas kelak menjadi juara dan tetap berlatih intensif.

"Di Pelatnas, saya dan teman-teman sudah menjalani latihan keras," ucap Agastya. 

Bahkan, selama tiga minggu lalu Agastya dkk berlatih sehari empat kali. Mulai dari pagi, siang, sore dan malam. Agastya latihan menambah power dan kelincahan.

Sekarang, kata Agastya, latihan kembali menjadi tiga kali dalam sehari. Sebab, pertandingan semakin dekat. Meski sebagai atlet Pelatnas, Agastya tidak memandang sebelah mata lawan-lawannya di Kejurnas.

Menurut anak pertama dari tiga bersaudara ini, lawan-lawan yang dia hadapai kelak berat. Terlebih dia belum mengetahui kekuatan mereka. Namun, Agastya tetap optimis meraih juara.  "Semoga saya juara di Kejurnas," tegas Agastya. k22