Kuta Berharap Efek Kedatangan Enam Warga Jepang di Bali

Enam orang warga negara Jepang tersebut mewakili pelaku usaha pariwisata di Negeri Sakura yang siap mengabarkan kesiapan Bali menyambut para wisatawan Jepang. Kuta sebagai jantung industri pariwisata di Bali pun berharap kedatangan warga Jepang menjadi momentum kebangkitan pariwisata Bali.

Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kuta, I Putu Adnyana, sangat antusias dengan kedatangan penerbangan internasional perdana di Bandara Ngurah Rai pasca dibuka kembali 14 Oktober 2021. “Intinya dari penerbangan  Jepang hari ini saya selaku Ketua LPM Kuta setuju,” ujar Adnyana, Kamis (3/2/2022).  

Ia menambahkan, meski masih dalam situasi pandemi, menurutnya satu langkah harus diambil untuk menyelamatkan perekonomian Bali yang banyak bergantung kepada sektor pariwisata. “Jangan hanya sebatas wacana, PHP belaka, dengan lonjakan-lonjakan gelombang Omicron yang tidak jelas,” ucapnya. 

Meski hanya membawa enam penumpang (wisatawan), Putu Adnyana yakin inisiatif Garuda Indonesia bersama pemangku kepentingan lainnya akan membawa dampak positif terhadap perbaikan pariwisata di Bali.

Apabila pengalaman yang didapat keenam wisatawan selama di Bali memberikan kesan yang baik, terutama terkait keamanan kesehatan, Adnyana yakin sedikit demi sedikit kehadiran mereka akan diikuti oleh wisatawan mancanegara lainnya.

“Amat sangat berdampak dengan penerbangan selanjutnya seperti Singapore Airlines yang tidak ragu untuk melakukan penerbangan ke Bali,” sebut Adnyana. 

“Dengan semakin banyaknya penerbangan ke Bali niscaya Bali akan bangkit bukan dibinasakan,” ujarnya lagi.

LPM Kuta sendiri selama pandemi mengguncang pariwisata Bali telah berusaha memberdayakan ekonomi warganya yang terpuruk. Salah satunya, yakni kantong parkir di Jalan Pantai Kuta dimanfaatkan sebagai tempat berjualan sekitar 100 orang pedagang asal Kuta.

Kuta yang sebelum pandemi identik dengan sebutan kampung turis, karena banyaknya warga asing yang berseliweran di sana, sangat merindukan kehadiran wisatawan mancanegara. 

Seperti diberitakan sebelumnya, satu penerbangan internasional komersial mendarat di landasan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Kamis (3/2/2022) sore kemarin. Maskapai Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 881 menurunkan 12 penumpang yang dibawanya dari Bandara Narita, Jepang.

Kedua belas penumpang yang dibawa terdiri dari Warga Negara Indonesia (WNI) sebanyak 6 orang dan enam orang lagi merupakan warga negara Jepang. 

Warga negara Jepang yang diangkut merupakan stakeholder pariwisata di Negeri Sakura seperti dari travel agent dan representative lainnya.