nusabali

Banjir Rendam Rumah Warga di Darmasaba

Tembok Penyengker Roboh Sepanjang 25 Meter

  • www.nusabali.com-banjir-rendam-rumah-warga-di-darmasaba

MANGUPURA, NusaBali
Hujan deras yang mengguyur wilayah Badung dan sekitarnya mengakibatkan permukiman warga di Banjar Umahanyar, Desa Darmasaba, Kecamatan Abiansemal, terendam banjir, Selasa (18/1).

Bahkan tembok warga juga roboh setinggi 1,5 meter dan panjang 25 meter. Banjir terjadi sekitar pukul 10.00 Wita. “Jadi hujan deras mengakibatkan pemukiman warga di Banjar Umahanyar mengalami banjir setinggi 1 meter dan mengakibatkan tembok penyengker roboh,” kata Kalaksa BPBD Badung I Wayan Darma.

Tembok penyengker yang roboh itu diketahui milik I Ketut Sania, 55. Tembok yang roboh memiliki panjang 25 meter dan tinggi sekitar 1,5 meter. “Tadi tim dari BPBD sudah ke lokasi bersama aparat desa, serta pihak terkait lainnya. Setelah kami melihat perlu perbaikan segera terhadap tembok yang roboh agar tidak bertambah parah,” kata mantan Camat Petang itu.

Akibat kejadian tersebut ditaksir korban mengalami kerugian hingga Rp 30 juta. Syukur tak ada korban jiwa dalam musibah itu.

Banjir juga terjadi di Banjar Taman, Kelurahan Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara. Banjir di kawasan tersebut diakibatkan tertutupnya saluran pembuangan, sehingga air menggenang. “Dari laporan tim di lapangan, ada empat rumah warga yang tergenang,” kata Darma.

“Kami juga sudah melakukan assessment bersama pihak kelurahan. Tak ada kerugian material akibat banjir tersebut,” tandasnya.

Sementara, akibat cuaca ekstrem hujan deras disertai angin kencang kemarin, juga mengakibatkan dahan pohon beringin di Jaba Pura Sada, Banjar Pamebetan, Kelurahan Kapal, Kecamatan Mengwi patah. Bahkan sempat mengganggu arus lalu lintas di Jalan Raya Mengwi. Patahnya dahan pohon beringin yang berusia puluhan tahun tersebut pertama kali dilaporkan oleh Lurah Kapal Nyoman Sudiarta kepada BPBD, karena menutupi akses jalan di Mengwi. Dari laporan tersebut, tim BPBD dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (LHK) Badung langsung menerjunkan tim untuk melakukan penanganan.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Badung, Ketut Murtika, menjelaskan pihaknya sudah menerjunkan personil untuk melakukan pembersihan dahan pohon. Bahkan satu unit mobil hidrolik milik Dina LHK pun diturunkan untuk membersihkan dahan bagian atas. Dahan pohon beringin tersebut patah dikarenakan adanya hujan deras disertai dengan angin kencang. Kendati demikian, semua itu masih merupakan tingkat bencana ringan.

Selain bencana di Jaba Pura Sada, hujan deras dan angin kencang juga mengakibatkan pohon jenis akasia tumbang hingga menutupi akses jalan setra Pura Dalem Gunung Desa Adat Kapal, tepatnya di Banjar Langon, Kelurahan Kapal, Kecamatan Mengwi. Pohon dengan panjang 15 meter dan diameter 80 centimeter ini telah dilakukan pemotongan, sehingga akses jalan sudah bisa digunakan kembali.

Kejadian pohon tumbang juga terjadi Selasa subuh di Jalan Raya Siligita Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan. Hujan dan angin kencang sekitar pukul 04.15 Wita, mengakibatkan pohon perindang jalan tumbang dengan diameter 100 centimeter dan tinggi 10 meter menimpa kabel telekomunikasi serta mengganggu akses jalan. Tingkat kejadian ini pun dikategorikan sedang. *asa, ind

Komentar