nusabali

Puncak Usaba Besakih, Pamedek Leluasa Masoda

  • www.nusabali.com-puncak-usaba-besakih-pamedek-leluasa-masoda

AMLAPURA, NusaBali
Pamedek leluasa masoda dan menggelar persembahyangan saat puncak Usaba Dalem Besakih di Pura Dalem Besakih, Banjar Kedundung, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Karangasem, Sukra Pon Tambir, Jumat (7/1).

Soda dipersembahkan kepada leluhur. Panitia menjadwalkan masoda selama 7 hari sejak nedunang Ida Bhatara pda Redite Pon Tambir, Minggu (2/1) lalu. Pamedek masoda di Tegal Penangsaran, jaba utara dan timur Pura Dalem Besakih. Sebelum ngaturang soda, pamedek mengawali persembahyangan di Pura Prajapati dan Pura Dalem. Persembahyangan dipimpin pamangku Pura Dalem Besakih, I Gusti Mangku Ngurah Kubayan. Persembahyangan di Tegal Penangsaran tertib karena panitia membuat sekat agar pamedek bisa jaga jarak. “Pamedek lebih leluasa menghaturkan soda karena rentang waktu persembahyangan lebih panjang selama 7 hari. Umat tidak sampai berdesak-desakan,” jelas Gusti Mangku Ngurah Kubayan.

Terpantau di Tegal Penangsaran menumpuk sampah upakara. Nantinya sampah bekas upakara ditangani petugas kebersihan mulai Minggu (9/1). Sampah akan diangkut menggunakan truk dan dibuang ke TPA Banjar Palak, Desa Besakih, Kecamatan Rendang. Sedangkan sampah bekas upakara di Pura Prajapati dan Pura Dalem dibuang ke sungai di belakang Pura Dalem. Setiap usai persembahyangan, sampah bekas upakara langsung dibersihkan sehingga Pura Prajapati dan Pura Dalem selalu bersih.

Parkir kendaraan agak krodit imbas proyek penataan Kawasan Suci Pura Besakih. Sebagian parkir di Terminal Kedundung, Desa Besakih, sebagian di lahan-lahan milik warga di sekitar Pura Dalem Besakih. “Parkir tidak sampai krodit. Kami penuhi dulu di Terminal Kedundung, selanjutnya dialihkan ke lahan-lahan milik warga,” jelas Kapolsek Rendang AKP I Nyoman Sukadana. Selama ini seluruh kendaraan ditampung di Terminal Kedundung, kali ini sebagian kendaraan dialihkan ke lahan warga. *k16

Komentar