nusabali

BPBD Gianyar Selamatkan Buruh Tertimpa Tembok

  • www.nusabali.com-bpbd-gianyar-selamatkan-buruh-tertimpa-tembok

GIANYAR, NusaBali
TRC BPBD Kabupaten Gianyar tiba tepat waktu saat ada musibah buruh bangunan tertimpa tembok di kos-kosan Banjar Puseh, Desa Batubulan Kangin, Kecamatan Sukawati, Rabu (15/12).

Padahal saat itu, BPBD Gianyar hendak melakukan survei pemangkasan pohon yang potensi tumbang.
Spontan begitu mendengar ada musibah orang tertimpa tembok, TRC sigap melakukan evakuasi. Dibantu warga setempat, korban I Nyoman Putra, 35, asal Banjar Juwuk, Desa Datah, Karangasem ini dibopong ke dalam mobil orange. Korban langsung dilarikan ke IGD RS Premagana Batubulan dalam kondisi selamat dengan sejumlah luka.

"Ya betul tadi kami spontan ada membantu warga kena musibah. Tim TRC kami kebetulan sedang dekat dengan lokasi tersebut, seorang buruh dikabarkan tertimpa tembok. Ketika kami datangi telah terkapar, kemudian dibantu teman-teman TRC serta kita larikan ke RS Primagana," terang kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, I Gusti Ngurah Dibya Prasesta.

TRC kebetulan ada dekat TKP bersama perbekel Desa Batubulan Kangin, I Wayan Alit Putra Atmaja. "Saat itu kita sedang melakukan survei pohon yang akan ditebang karena membahayakan di dua titik," jelas Dibya.

Sementara Perbekel Batubulan kangin, I Wayan Alit Putra Atmaja membenarkan kejadian tersebut. "Kebetulan tidak jauh dari lokasi survei, ada buruh proyek tertimpa tembok. Langsunglah anggota BPBD dengan mobil melarikan ke rumah sakit," ujarnya saat dikonfirmasi.

Hanya saja pihaknya tidak tau persis bagaimana kronologi kejadian hingga buruh asal Banjar Juwuk, Desa Datah, Karangasem tersebut bisa tertimpa tembok. "Buruh itu segera dilarikan ke RS Premagana. Saat ini pihak pemilik kos-kosan sudah melihat kondisi buruhnya," jelasnya.

Akibat dari kejadian tersebut, korban mendapatkan sejumlah jaritan di kepala, dan lecet di sejumlah bagian tubuh. "kondisi pasien sudah sadar, saat perlu jaritan di kepala, oleh pak Suliadi selaku pemilik kos-kosan diminta agar di CT Scan siapa tau ada benturan," ujar Perbekel Alit Putra. *nvi

Komentar