Banjir, Mobil Box Tergelincir di Nyuh Kuning

Mobil yang dikemudikan I Gede Suinata,43, asal Tabanan ini, melaju dari arah barat menuju Karangasem.  Karena jalanan banjir, sopir Suinata tidak menyangka akan melintas di bahu jalan yang berlubang. Akibatnya, ban sebelah kiri mobil box terperangkap di antara genangan air. Mobil pun tergelincir dengan posisi miring.

Atas kejadian ini, personel lantas Polsek Ubud mengenakan jas hujan terjun ke lokasi mengatur arus lalin. Dalam kondisi tergenang air dan tanah becek, mobil box sulit ditarik. Khawatir kondisi akan parah, Suinata pilih menunggu datangnya mobil derek. Suinata mengaku  kendaraannya terlalu mepet ke kiri jalan karena menghindari kendaraan lain yang mogok di tengah jalan. "Maunya menghindari mobil di depan yang mogok, agar tetap bisa lewat. Malah ban belakang yang tergelincir," ujarnya.

Kendaraan Suinata yang tergelincir tidak sampai menimbulkan kemacetan. Arus lalin ramai namun melaju pelan dalam situasi jalanan tergenang air. Dia mengaku sudah sering melintas di Jalan Nyuh Kuning. Namun baru kali ini melihat adanya genangan air. "Sering lewat sini, tapi baru kali ini lihat ada banjir. Mungkin karena hujan lebat kemarin sampai pagi tadi," ujarnya.

Suinata mengaku berangkat dari Mengwi, Badung rencana ke Karangasem mengantarkan barang dagangan ke toko-toko. "Pas di sini, ada mobil Kijang mogok, saya mau menghindar tapi ban belakang kiri masuk got. Tadi teman-teman mau bantu derek dengan truk, tapi takutnya kondisi makin parah. Solusi terbaik, saya minta bantuan jasa derek," ujarnya.*nvi