nusabali

Banjir, Karyawan Bank Dievakuasi Pakai Gerobak

  • www.nusabali.com-banjir-karyawan-bank-dievakuasi-pakai-gerobak

MANGUPURA, NusaBali
Kawasan Jalan Dewi Sri Kelurahan Legian, Kecamatan Kuta, Badung menjadi titik terparah diterjang banjir, Senin (6/12) pagi mulai pukul 07.00 Wita.

Banjir yang disebabkan meluapnya air Tukad Mati akibat hujan lebat sejak Minggu (5/12) malam itu membuat kawasan ini sempat terendam air dengan ketinggian hingga 2 meter. Karyawan Bank BRI Cabang Kuta yang terjebak banjir pun terpaksa dievakuasi menggunakan gerobak.

Bukan hanya karyawan bank yang dievakuasi, namun juga sejumlah karyawan kantor lainnya dan masyarakat umum. Selain menggunakan gerobak, mereka juga dievakuasi dengan perahu karet.

Data yang dihimpun NusaBali, ada 15 karyawan Bank BRI yang dievakuasi dari kantornya di Jalan Dewi Sri Nomor 99 Legian ke tempat aman. Mereka semuanya perempuan. Menurut seorang petinggi Bank BRI Cabang Kuta, evakuasi dilakukan karena dikhawatirkan mereka tidak bisa keluar dari kantor. Pasalnya, kondisi banjir semakin parah di mana ketinggian air terus naik.

Disebutkan, siang sekitar pukul 11.00 Wita, ketinggian air di depan kantor bank sudah mencapai sepinggang orang dewasa. Selain itu, air juga sudah masuk ke dalam kantor bank. Makanya, manajemen memberikan instruksi untuk mengevakuasi para karyawan perempuan sebanyak 15 orang menuju titik aman di sebelah Trafict Light Simpang Jalan Nakula-Jalan Dewi Sri Legian yang berjarak sekitar 200 meter dari kantornya.

“Proses evakuasi mulai dilakukan pukul 11.30 Wita. Semua karyawan perempuan dinaikan ke atas gerobak yang kemudian didorong oleh warga menuju ujung lokasi banjir. Gerobak itu bolak balik menjemput karyawan bank untuk evakuasi,” terang laki-laki yang enggan menyebut namanya ini.

Gerobak yang digunakan untuk evakuasi para karyawan perempuan, kata dia, adalah milik warga yang sengaja dimintai mantuan. Gerobak diberikan secara gratis. Gerobak itu pula yang digunakan untuk angkut 150 karung pasir ukuran 50 kg dari Simpang Jalan Nakula-Jalan Dewi Sri Legian ke Kantor Bank BRI. “Karung pasir itu kita letakkan di depan rolling door, tujuannya untuk mencegah air tambah masuk ke dalam ruangan kantor,” katanya.

Sementara, seorang warga yang turut membantu evakuasi karyawan bank, Ahmad Saleh, 35, mengatakan selama ini karyawan Bank BRI Cabang Kuta biasanya tiba di kantor pagi hari pukul 07.00 Wita. Saat para karyawan bank datang ke kantornya, Senin pagi pukul 07.00 Wita, kondisi Jalan Dewi Sri Legian belum tergenang parah. Mereka masih bisa masuk kantor dan memulai aktivitas.

Namun, sekitar pukul 08.00 Wita, kondisi air di sekitar kantor bank mulai naik hingga merendam pertokoan dan perkantoran di kawasan Jalan Dewi Sri Legian. Petugas pun sudah mulai turun ke lokasi untuk jaga-jaga, termasuk mengatur arus lalulintas.

Bersamaan dengan dievakuasinya karyawan Bank BTRI Cabang Kuta, siang sekitar pukul 11.00 Wita polisi tutup total Jalan Dewi Sri Legian yang banjir. Sebagian besar tempat usaha mulai dari kafe, restoran, toko modern, POM Besin, hotel, bank, vila, dan rumah warga saat ini sudah tenggelam dengan ketinggian air bervariasi. *dar

Komentar