Menpora Buka Rakernas PB PRSI

Rakernas PB PRSI pimpinan Anindya Bakrie itu dihadiri Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari, Ketua KONI Pusat, yang diwakili Ketua III KONI Pusat Tursandi Alwi. Rakernas juga diikuti 33 Pengprov PRSI di Indonesia dan para pengurus PB PRSI.

Zainudin Amali dalam sambutannya berharap Rakernas PB PRSI menghasilkan keputusan dan program kerja sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 86 tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

"Saya resmi membuka Rakernas PRSI tahun 2022. Lahir keputusan dan rekomendasi program yang bersinergi dan mendukung DBON untuk mencetak juara," kata Zainudin Amali, yang mantan Ketua Komisi II DPR RI ini.  

Menurut Zainudin Amali, masuknya renang jadi program olahraga unggulan DBON membuat pemerintah berharap besar pada pengurus, pembina, dn pelatih dapat melakukan pembinaan usia dini hingga menjadi atlet elit nasional.

Sementara itu, Anindya Bakrie mengucapkan terima kasih atas kehadiran peserta rakernas dan suport berbagai pihak, seperti Kemenpora, Kemenparekraf, BUMN, Kadin Indonesia juga NOC Indonesia dan KONI Pusat untuk bersama memajukan olahraga akuatik.

Sedangkan Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman dalam sambutannya memberi apresiasi kepada PRSI yang ikut mensukseskan PON XX Papua di tengah pandemi Covid-19.

"Salah satu cabor yang berhasil di PON XX adalah akuatik. Saya berharap adanya fasilitas aquatik di Papua dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan," ujar Marciano, dalam sambutan yang dibacakan Tursandi Alwi.

Sedangkan Raja Sapta Oktohari berharap PB PRSI bisa menjadi bagian mensukseskan olahraga Indonesia. Sebab tenang adalah salah satu mother of sport, banyak nomor dan banyak memperebutkan medali.

“NOC Indonesia akan terus memberikan dukungan penuh untuk renang meraih prestasi internasional dan mencetak juara," kata Raja Sapta Oktohari. *dek