nusabali

Pelaku Penggelapan Sepeda Motor Babak Belur Dihajar Warga

  • www.nusabali.com-pelaku-penggelapan-sepeda-motor-babak-belur-dihajar-warga

SINGARAJA, NusaBali
Seorang pria berinisial PS,27, warga Desa Tukad Sumaga, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, diduga pelaku penggelapan sepeda motor, babak belur dihajar warga.

Kasus ini terungkap melalui video pengeroyokan yang viral di media sosial facebook.  Dari unggahan video tersebut, diketahui kejadian itu terjadi, Rabu (1/12) malam, di Desa Musi, Kecamatan Gerokgak, Buleleng. Perbekel Desa Musi Nyoman Arya Swabawa membenarkan kejadian pengeroyokan itu terjadi di desanya. Lokasi pengeroyokan tersebut terjadi di sebuah kos-kosan di desa setempat. Disebutkan, terduga pelaku kasus penggelapan motor yang menjadi korban pengeroyokan itu merupakan penghuni kos tersebut.

Perbekel Swabawa mengaku pihaknya tidak mengetahui pasti kejadian pengeroyokan itu. Dirinya baru mengetahui informasi tentang ada pengeroyokan itu saat korban sudah dibawa ke Mapolsek Gerokgak. "Yang bersangkutan baru datang sehari sebelum kejadian. Saya tidak tau persis berapa orang yang mengeroyok. Kemungkinan yang bersangkutan sudah diintai," ujarnya, dikonfirmasi Jumat (3/12) siang

Kata Swabawa, walaupun pengeroyokan tersebut terjadi di desanya. Namun, pelaku pengeroyokan terhadap terduga pelaku tersebut bukan merupakan warga desa setempat. "Harus diperjelas seolah kesannya itu warga kami yang mengeroyok, padahal bukan. Saya juga kurang tahu pasti masalahnya apa," tandas Swabawa.

Kasi Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya mengatakan saat ini pelaku penggelapan sepeda motor yang jadi korban pengeroyokan, telah diserahkan ke Polsek Mengwi, Kabupaten Badung. Karena kasus yang menjerat pelaku dalam penanganan Polsek Mengwi. Pelaku diduga melakukan aksinya di wilayah Tabanan dan Badung.

"Pelaku ditemukan korban di Goris dan kemudian diserahkan ke Polsek Gerokgak. Tadi pagi (kemarin,Red) sudah dijemput oleh anggota Polsek Mengwi. Kasusnya penggelapan sepeda motor, bukan pencurian, dan dalam penanganan Polsek Mengwi," kata Iptu Sumarjaya. *mz

Komentar