Adu Jangkrik dengan Truk, Pemotor Luka-luka

Sepeda motor terlibat lakalantas adu jangkrik dengan truk. Beruntung, pengendara motor selamat dari maut dan hanya mengalami luka-luka.

Informasi yang dihimpun di lapangan, kecelakaan tersebut terjadi Kamis sekitar pukul 07.10 Wita. Bermula dari sepeda motor Honda Beat bernopol DK 5919 ZN yang dikendarai Adi Supa'at, 24, melaju dari arah timur (Singaraja) ke barat (Gilimanuk). Sementara, dari arah berlawanan (barat ke timur) muncul kendaraan truk Mitsubishi bernopol DK 9510 UI yang dikemudikan I Wayan Suardana, 42.  

Mendekati lokasi kejadian, pemotor Adi Supa'at yang asal Lingkungan Arum, Desa Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana ini, mengambil haluan terlalu ke kanan. Akibatnya, sepeda motor tersebut menghantam bagian depan sisi kanan truk. Benturan pun tak terelakkan. Pemotor Adi Supa'at langsung terpental dari motornya dan jatuh ke aspal.

Beruntung, usai kejadian korban Adi Supa'at yang saat itu tidak mengenakan helm berhasil selamat dari maut. Namun, korban mengalami luka lecet pada dahi dan pipi kanan, bahu kanan, pendarahan dari telinga, luka robek pada kepala bagian belakang, dan benjol di kepala belakang. Oleh warga, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Gerokgak II dan dirujuk ke RSUD Negara.

Kasi Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya mengatakan, kecelakaan di Jalur Singaraja - Gilimanuk tersebut masih dalam penanganan Unit Lantas Polsek Gerokgak. Selain mengamankan kendaraan truk dan sepeda motor yang terlibat lakalantas, polisi juga telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi yang mengetahui kejadian itu.

"Kecelakaan masih ditangani Polsek Gerokgak. Penyebab sementara,  kecelakaan diduga karena kurang hati-hatinya pengendara sepeda motor Honda BEat DK 5919 ZN, pada saat berpapasan mengambil haluan terlalu ke kanan sehingga menabrak truk dari arah berlawanan. Korban saat ini masih dirawat di RSUD Negara," jelas Iptu Sumarajaya.*mz