Perseden Buka Kans Lolos Semifinal
Usai Menang Tipis 1-0 Lawan Pro Kundalini Ajang Piala Soeratin
"Kita memiliki kesempatan lolos fase semifinal, dengan catatan wajib menang pada pertandingan terakhir. Semoga saja penyisihan terakhir hasilnya tetap maksimal,"
DENPASAR, NusaBali
Tim Perseden Denpasar U-17 membuka kans lolos semifinal pada Piala Soeratin U-17 2021 tingkat Provinsi Bali. Setelah pada pertandingan ketiga di grup A berhasil mengalahkan Pro Kundalini U-17 dengan skor tipis 1-0 di Stadion Debes Tabanan, Selasa (30/11) sore. Gol Laskar Catur Muka dicetak Vinces Cristian Veri menit ke 28.
Dengan tambahan poin 3 kemarin, Perseden Denpasar U-17 kini mengoleksi poin 4 dari 3 kali pertandingan. Hasil tersebut sekaligus membuka kans lolos fase semifinal. Dengan catatan pada pertandingan terakhir wajib memenangkan pertandingan ketemu Tim Putra Tresna U-17 pada 8 Desember 2021.
"Kita memiliki kesempatan lolos fase semifinal, dengan catatan wajib menang pada pertandingan terakhir. Semoga saja penyisihan terakhir hasilnya tetap maksimal," harap Sekretaris Askot PSSI Denpasar, Ida Bagus Purnaya.
Menurut pria yang biasa disapa Gus Pur, perjalan tim Perseden Denpasar U-17 cukup berliku, diawali hasil seri pada pertandingan pertama ketemu Putra Pemenang dengan skor 2-2. Kemudian mengalami kekalahan pada penyisihan kedua ketemu PS Badung, menyerah dengan skor 0-1. Selanjutnya pada pertandingan ketiga berhasil menang tipis atas Pro Kundalini U-17. "Semoga saja pelatih Nyoman Agus Budiartha kembali mampu berhasil membawa timnya menang, hanya itu harapan satu - satunya bisa lolos tiket semifinal," tegas Gus Pur.
Gus Pur yang juga seorang guru bahasa Inggris itu menambahkan, saat ini timnya sedang percaya diri menatap laga selanjutnya. Kata dia, apalagi dapat jeda waktu bertanding yang cukup panjang hingga 8 Desember 2021. Jadi, waktu recovery 1 Minggu lebih diharapkan dapat dimaksimalkan dengan baik. Sehingga pemain kembali bugar dan fit betul dalam menjalani penyisihan terakhir. "Evaluasi tetap dilakukan, agar tim semakin solid dan kompak pada pertandingan selanjutnya," tandas Gus Pur.
Sementara itu pada pertandingan kemarin, kedua tim harus bermain dalam kondisi lapangan becek. Semua itu dipicu genangan air yang terjadi di sejumlah titik lapangan karena akibat hujan yang cukup tinggi. Sehingga aliran bola sering terhenti di lokasi titik genangan air. Menyikapi hal itu Eksekutif Commite Asprov PSSI Bali, Putu Sugidarmawan mengakui semua lapangan untuk saat ini dalam kondisi becek. Kata Sugidarmawan, semua itu karena curah hujan yang cukup tinggi. *dek
Dengan tambahan poin 3 kemarin, Perseden Denpasar U-17 kini mengoleksi poin 4 dari 3 kali pertandingan. Hasil tersebut sekaligus membuka kans lolos fase semifinal. Dengan catatan pada pertandingan terakhir wajib memenangkan pertandingan ketemu Tim Putra Tresna U-17 pada 8 Desember 2021.
"Kita memiliki kesempatan lolos fase semifinal, dengan catatan wajib menang pada pertandingan terakhir. Semoga saja penyisihan terakhir hasilnya tetap maksimal," harap Sekretaris Askot PSSI Denpasar, Ida Bagus Purnaya.
Menurut pria yang biasa disapa Gus Pur, perjalan tim Perseden Denpasar U-17 cukup berliku, diawali hasil seri pada pertandingan pertama ketemu Putra Pemenang dengan skor 2-2. Kemudian mengalami kekalahan pada penyisihan kedua ketemu PS Badung, menyerah dengan skor 0-1. Selanjutnya pada pertandingan ketiga berhasil menang tipis atas Pro Kundalini U-17. "Semoga saja pelatih Nyoman Agus Budiartha kembali mampu berhasil membawa timnya menang, hanya itu harapan satu - satunya bisa lolos tiket semifinal," tegas Gus Pur.
Gus Pur yang juga seorang guru bahasa Inggris itu menambahkan, saat ini timnya sedang percaya diri menatap laga selanjutnya. Kata dia, apalagi dapat jeda waktu bertanding yang cukup panjang hingga 8 Desember 2021. Jadi, waktu recovery 1 Minggu lebih diharapkan dapat dimaksimalkan dengan baik. Sehingga pemain kembali bugar dan fit betul dalam menjalani penyisihan terakhir. "Evaluasi tetap dilakukan, agar tim semakin solid dan kompak pada pertandingan selanjutnya," tandas Gus Pur.
Sementara itu pada pertandingan kemarin, kedua tim harus bermain dalam kondisi lapangan becek. Semua itu dipicu genangan air yang terjadi di sejumlah titik lapangan karena akibat hujan yang cukup tinggi. Sehingga aliran bola sering terhenti di lokasi titik genangan air. Menyikapi hal itu Eksekutif Commite Asprov PSSI Bali, Putu Sugidarmawan mengakui semua lapangan untuk saat ini dalam kondisi becek. Kata Sugidarmawan, semua itu karena curah hujan yang cukup tinggi. *dek
1
Komentar