nusabali

DTW Diprediksi Bakal 'Sepi' Kembali

PPKM Level 3 Selama Libur Nataru

  • www.nusabali.com-dtw-diprediksi-bakal-sepi-kembali

DENPASAR,NusaBali
Pengelola daya  tarik wisata (DTW) memperkirakan kunjungan wisatawan menurun sehubungan dengan rencana penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3  mulai 24 Desember 2021 sampai dengan 2 Januari 2022.

Padahal semenjak kasus Covid secara nasional melandai, dan wisatawan domestik mulai berdatangan ke Pulau Dewata, DTW sempat menggeliat. Kini, pengelola DTW memprediksi ‘sepi’ kembali. I Nengah Sutirtayasa, dari pihak pengelola DTW Jati Luwih di Desa Jati Luwih Kecamatan Penebel, Tabanan menyatakan sejauh ini DTW khususnya Jati Luwih  masih sepi sejak pandemi Covid-19, yang telah berlangsung  selama 2 tahun.

Belakangan setelah pelonggaran PPKM dan open border 14 Oktober lalu, mulai ada kunjungan. “Pada hari biasanya adalah sekitar sepuluh orang wisatawan,” ujar Sutirtayasa. Pada hari libur seperti akhir pekan, jumlah pengunjung ada peningkatan. Tetapi peningkatan wisatawan memang belum banyak.

Karena itulah jika PPKM Level 3  jadi diterapkan, Sutirtayasa mengiyakan  kunjungan ke DTW , dalam hal ini DTW Jati Luwih bakal. “ Pada hari biasa saja masih  sepi. Apalagi ada PPKM tentu semakin sepi,” ujar Sutirtayasa.

Terpisah Ketua Pengelola Desa Wisata Pengelipuran di Kelurahan Kubu, Kecamatan/Kabupaten Bangli I Nengah Moneng, menyatakan kalau memang Pemerintah memutuskan penerapan PPKM nanti, pengelola  maupun warga Penglipuran tentu patuh.

Walaupun kemungkinan akan berdampak pada penurunan pengunjung. “Demi kesehatan, kan pemerintah yang tahu bagaimana menjaga kesehatan warganya,” ujar Moneng.

Sebelumnya sejak dibuka pada September lalu, kunjungan wisatawan ke Pengelipuran mengalami peningkatan. Pada September rata- rata pengunjung mencapai 100 orang setiap hari.

Kemudian meningkat menjadi rata- rata 300 orang per hari pada bulan Oktober. Sedang pada November ini, rata-rata kunjungan diperkirakan 450 orang per hari. Khusus pada Hari

Umanis Galungan (Kamis, 11/11)  dan Umanis Kuningan (Minggu, 21/11) jumlah pengunjung mencapai 2.000 orang.

Pengunjung  terdiri pengunjung lokal Bali dan pengunjung dari luar daerah. “Pengunjungnya campuran,” ujar Moneng.  *K17

Komentar