nusabali

Bali Catat Rekor Kasus Covid-19 Terendah

Pas Umanis Galungan, Muncul 4 Kasus Baru, 17 Pasien Sembuh

  • www.nusabali.com-bali-catat-rekor-kasus-covid-19-terendah

DENPASAR, NusaBali
Pandemi Covid-19 di Bali terus menunjukkan tanda-tanda mereda. Bah-kan, per 11 November 2021 kemarin di Bali hanya muncul 4 kasus baru Covid-19, bersamaan dengan 17 pasien sembuh, tanpa ada yang meninggal.

Munculnya 4 kasus baru bertepatan Umanis Galungan pada Wraspati Umanis Dunggulan, Kamis (11/11) ini adalah rekor kasus harian terendah di Bali selama setahun terakhir.


Berdasarkan data terbaru yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, sebaran 4 kasus baru per Kamis kemarin, masing-masing muncul di Kabupaten Bangli (2 kasus baru), Badung (1 kasus baru), dan Kota Denpasar (1 kasus baru). Sementara di 6 kabupaten lainnya, yakni Tabanan, Jembrana, Buleleng, Karangasem, Klungkung, dan Gianyar nihil kasus baru.

Inilah kasus harian Covid-19 terendah di Bali selama setahun terakhir. Sedangkan kasus terendah terakhir sebelumnya tercatat pada 8 November 2021 lalu, ketika muncul 8 kasus baru bersamaan dengan 33 pasien sembuh dan 1 pasien meninggal. Namun, sehari berikutnya, 9 November 2021, sempat terjadi lonjakan lagi dengan 21 kasus, sebelum akhirnya turun dengan 9 kasus per 10 November 2021 dan mencapai titrik terendah dengan hanya 4 kasus bareu per 11 November 2021 kemarin.

Walhasil, dalam kurun hampir dua pekan terakhir sejak 1 November 2021, jumlah kasus baru Covifd-19 di Bali mencapai 157 orang. Ini jauh lebih rendah dibanding jumlah pasien sembuh dalam periode sama, yang mencapai total 244 orang.

Jumlah kumulatif positif Covid-19 di Bali sejak awal pandemi Maret 2020 hingga saat ini tembus 114.028 kasus. Dari jumlah itu, 109.775 orang di antaranya sudah berhasil sembuh, sementara 4.034 orang lagi meninggal dunia.

Pada hari yang sama, Kamis kemarin, di Bali terdapat tambahan 17 pasien Covid-19 yang berhasil sembuh. Rinciannya, di Gianyar dengan 4 pasien sembuh, Bangli (4 pasien sembuh), Denpasar (3 pasien sembuh), Badung (3 pasien sembuh), Tabanan (2 pasien sembuh), dan Jembrana (1 pasien sembuh).

Walhasil, jumlah kumulatif positif Covid-19 yang sudah berhasil sembuh sejak awal pandemi hingga saat ini mencapai 109.775 orang. Tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Bali pun merangkak naik ke angka 96,27 persen dari total 114.028 kasus positif. Ini juga menjadi re-kor angka sembuhan tertinggi sepanjang pandemi Covid-19 di Bali yang sudah berlangsung hampir 2 tahun.

Sedangkan jumlah kumulatif pasien Covid-19 di Bali yang meninggal dunia hingga saat ini mencapai 4.034 orang atau 3,54 persen dari total 114.028 kasus positif. Perlu dicatat, selama hampir dua pekan terakhir sejak 1 November 2021, di Bali hanya terdapay 8 pasien meninggal dunia. Hingga saat ini, jumlah kasus aktif (pasien Covid-19 yang masih dirawat di rumah sakit dan tempat karantina) di Bali tinggal 219 orang atau hanya 0,19 persen dari total 114.028 kasus positif.

Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, I Made Rentin, mengatakan kasus Corona di Bali sudah melandai bahkan turun signifi-kan. “Ini pertanda baik di tengah kita mempersiapkan diri untuk menerima kedatangan warga negara asing (WNA), sesuai kebijakan pemerintah pusat,” jelas Made Rentin saat dikonfirmasi NusaBali, Kamis kemarin.

Menurut Made Rentin, capaian yang baik ini tentunya tidak semata karena Satgas Penanganan Covid-19, tetapi yang paling utama adalah kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan. Satgas Penanganan Covid-19 pun tetap mengingatkan krama Bali untuk waspada, karena pandemi masih berlangsung.

“Mari tetap waspada, jangan lalai apalagi abai, strategi ‘Dua Sejoli’ sangat efektif diterapkan, yakni disiplin protokol kesehatan di satu sisi dan vaksinasi di sisi lain. Semoga gering agung pandemi Covid-19 ini segera berakhir, svaha,” tandas birokrat asal Desa Werdi Bhuwawa, Kecamatan Mengwi, Badung yang juga Kepala BPBD Provinsi Bali ini. *nar

Komentar