Bupati Tabanan Serahkan Punia Sembako kepada Pamangku
TABANAN, NusaBali
Pemkab Tabanan bekerjasama dengan CSR Yayasan Dalem Gedong Ratih menyerahkan total sebanyak 108 paket sembako kepada pamangku Pura Batukau (Kecamatan Penebel) dan pamangku di Pura Puser Tasik (Kecamatan Tabanan) pada Jumat (29/10).
Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya berkesempatan menyerahkan bantuan tersebut di Pura Tasik.
Pada kesempataan itu, Bupati Sanjaya didampingi anggota DPRD Bali I Made Suparta, anggota DPRD Tabanan I Gede Purnawan, dan OPD terkait. Hadir pula Ketua Yayasan Dalem Gedong Ratih I Ketut Darma Kresna, perwakilan pamangku, dan tokoh masyarakat setempat.
Bupati Sanjaya mengatakan, paket sembako yang disalurkan tersebut merupakan bentuk kepedulian Pemkab Tabanan yang bekerjasama dengan pihak Yayasan Dalem Gedong Ratih dengan sasaran para pamangku dan juru sapuh, khususnya di Pura Puser Tasik dan Pura Luhur Batukau, Penebel, Tabanan.
Bupati Sanjaya menyampaikan, pembagian sembako ini akan tetap berlanjut sesuai dengan situasi yang ada dan tetap menggandeng pihak CSR, dengan tujuan bersama-sama bahu-membahu membantu masyarakat yang terdampak pandemi. “Saya harap bantuan ini dapat bermanfaat dan mampu meringankan beban para pamangku dan juru sapuh,” ujar Bupati Sanjaya.
Dia berpesan, khususnya kepada seluruh masyarakat Tabanan agar bahu-membahu membantu masyarakat yang terdampak pandemi. Di samping itu, diharapkan juga seluruh masyarakat tetap menerapkan prokes dengan ketat. Tujuannya agar kasus Covid-19 di Tabanan terus turun bahkan musnah, sehingga aktivitas masyarakat normal kembali yang berujung pada bangkitnya perekonomian dan pembangunan di Kabupaten Tabanan.
Ketut Dharma Kresna mengatakan, motivasi dalam melakukan bakti sosial ini adalah kepedulian terhadap masyarakat terdampak, khususnya para pamangku, juga sesuai misi yayasan yaitu makarya dan mayadnya. “Kami salurkan sembako sebanyak 108 paket. Setiap paket berisi beras 5 kilogram, telur 1 krat, dan beberapa mi instan,” sebutnya. *des
Bupati Sanjaya mengatakan, paket sembako yang disalurkan tersebut merupakan bentuk kepedulian Pemkab Tabanan yang bekerjasama dengan pihak Yayasan Dalem Gedong Ratih dengan sasaran para pamangku dan juru sapuh, khususnya di Pura Puser Tasik dan Pura Luhur Batukau, Penebel, Tabanan.
Bupati Sanjaya menyampaikan, pembagian sembako ini akan tetap berlanjut sesuai dengan situasi yang ada dan tetap menggandeng pihak CSR, dengan tujuan bersama-sama bahu-membahu membantu masyarakat yang terdampak pandemi. “Saya harap bantuan ini dapat bermanfaat dan mampu meringankan beban para pamangku dan juru sapuh,” ujar Bupati Sanjaya.
Dia berpesan, khususnya kepada seluruh masyarakat Tabanan agar bahu-membahu membantu masyarakat yang terdampak pandemi. Di samping itu, diharapkan juga seluruh masyarakat tetap menerapkan prokes dengan ketat. Tujuannya agar kasus Covid-19 di Tabanan terus turun bahkan musnah, sehingga aktivitas masyarakat normal kembali yang berujung pada bangkitnya perekonomian dan pembangunan di Kabupaten Tabanan.
Ketut Dharma Kresna mengatakan, motivasi dalam melakukan bakti sosial ini adalah kepedulian terhadap masyarakat terdampak, khususnya para pamangku, juga sesuai misi yayasan yaitu makarya dan mayadnya. “Kami salurkan sembako sebanyak 108 paket. Setiap paket berisi beras 5 kilogram, telur 1 krat, dan beberapa mi instan,” sebutnya. *des
1
Komentar