nusabali

Bupati Bangli Tegaskan FKTP Tidak Rujuk Pasien Keluar

  • www.nusabali.com-bupati-bangli-tegaskan-fktp-tidak-rujuk-pasien-keluar

RSUD Bangli bisa keluarkan rujukan jika tidak memungkinkan penanganan di Bangli.

BANGLI, NusaBali

Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta secara tegas menginstruksikan fasilitas kesehatan tahap pertama (FKTP) atau faskes tingkat satu tidak merujuk pasien keluar Bangli. Penegasan itu disampaikan dalam rapat optimalisasi pelayanan kesehatan rujukan RSU Bangli di ruang rapat Krisna Kantor Bupati Bangli, Kamis (28/10). Rapat dihadiri Dinas Kesehatan Bangli, RSU Bangli, RS BMC Bangli, BPJS Kesehatan Cabang Klungkung, kepala puskesmas se-Bangli, pimpinan klinik, dan dokter praktek perorangan.

Bupati Sedana Arta mengaku telah bersurat ke BPJS Kesehatan untuk menghentikan dan memblokir semua rujukan ke luar wilayah Bangli. Dari data yang didapat, banyak klaim yang terbayar keluar. Bupati asal Desa Sulahan Kecamatan Susut Bangli ini mengingatkan agar FKTP tidak meloloskan pasien keluar Bangli. “Penyakit yang sejatinya bisa ditangani di FKTP justru dirujuk. Malah dirujuk keluar Bangli,” ungkap Bupati Sedana Arta.  

Bangli sudah 95 persen UHC (Universal Health Coverage). Pemerintah mengeluarkan anggaran besar untuk pembayaran JKN-KIS. Sementara klaim justru masuk di daerah lain. “Ada daerah yang tidak UHC, tentu pembayaran JKN KIS kecil tapi justru dapat klaim besar dari Bangli,” beber Bupati Sedana Arta. Bupati mengaku sudah mengetahui FKTP yang merujuk pasien keluar. Jika ke depan masih seperti itu, Bupati Sedana Arta akan mengambil sikap tegas. “Kita diangkat sebagai ASN di Bangli sudah sepatutnya mengabdi untuk Bangli,” tegas Bupati Sedana Arta.

Rujukan bisa dilakukan oleh RSUD Bangli jika tidak memungkinkan ditangani di Bangli. Menurut Bupati Sedana Arta, ketersediaan tempat tidur di RSU Bangli ditambah RS BMC maupun Puskesmas rawat inap masih memadai. Terlebih lagi, RSU Bangli sedang proses pembangunan untuk bisa optimalisasi layanan. RSU Bangli juga sudah menambah dokter spesialis. “Dokter spesialis sudah bertambah. Kalau bisa menangani pasien kanker,” harap Bupati Sedana Arta. *esa

Komentar