nusabali

1.548 KPM PKH Belum Cair Selama Januari-September

  • www.nusabali.com-1548-kpm-pkh-belum-cair-selama-januari-september

Ibu hamil dapat bantuan Rp 3 juta per tahun, balita Rp 3 juta per tahun, siswa SD Rp 900.000 per tahun.

AMLAPURA, NusaBali

Sekda Karangasem I Ketut Sedana Merta didampingi Kadis Sosial I Komang Daging menggelar jumpa pers terkait realisasi KPM PKH (Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan) di Ruang Kerja Sekda Karangasem, Jalan Ngurah Rai Amlapura, Kamis (21/10). Terungkap sebanyak 1.548 KPM PKH selama Januari-September belum terealisasi. Nominalnya mencapai Rp 937,1 juta atau 8,10 persen dari total 19.113 KPM. Realisasi mencapai 17.565 KPM atau 91,9 persen dengan nominal Rp 12,063 miliar.

Jumpa pers realisasi KPM PKH di Karangasem dihadiri Koordinator Daerah Bidang Sembako Ni Luh Sriasih dan Koordinator Kabupaten Bidang PKH I Wayan Adi Sucita. Sekda Ketut Sedana Merta menjelaskan, PKH diberikan kepada keluarga kurang mampu dengan nominal berbeda-beda sesuai tanggungan di keluarga itu. Maksimal tanggungannya 4 orang. Bantuan KPM PKH berasal dari Kementerian Sosial RI. Syarat dapat bantuan, masuk data DTKS (data terpadu kesejahteraan sosial). DKTS disetorkan ke pusat. Pusat mengolah data, selanjutnya survei agar bantuan tepat sasaran. Survei untuk mengetahui tanggungan keluarga dan syarat-syarat lainnya.

Tanggungan yang dimaksud, bagi yang dapat bantuan PKH yakni ibu hamil Rp 3 juta per tahun, balita Rp 3 juta per tahun, siswa SD Rp 900.000 per tahun, siswa SMP Rp 1,5 juta per tahun, dan siswa SMA Rp 2 juta per tahun. “Hanya empat komponen yang ditanggung, jika ibunya meninggal bantuan itu bisa diwariskan ke ayahnya atau ke anaknya,” jelas Sekda Ketut Sedana Merta. Banyak penyebab warga gagal mencairkan bantuan PKH. Penyebabnya ada yang belum terima buku tabungan, nomor induk kependudukan (NIK) tidak cocok, ada pula akibat anggaran belum diusulkan melalui SP2D (surat perintah pencairan dana).

Bantuan KPM PKH disalurkan pemerintah pusat tiap tiga bulan sekali. Dalam setahun, bantuan dicairkan sebanyak empat kali. Kadis Sosial Karangasem I Komang Daging menambahkan, terkait banyak rekening penerima bantuan PKH yang kosong, tidak dapat kiriman kemungkinan disebabkan SP2D belum diproses di pusat. “Tugas pemerintah kabupaten hanya membantu pusat mengirim data warga yang dinilai kurang mampu melalui rekomendasi dari kelian banjar,” jelas Komang Daging.

Sementara Koordinator Kabupaten I Wayan Adi Sucita telah melakukan penelusuran dan verifikasi terkait banyaknya penerima bantuan belum mencairkan bantuannya. “Ada penerima bantuan yang telah meninggal, perlu dialihkan, ada juga telah menerima bantuan jenis lain, atau statusnya telah mampu,” ungkap Adi Sucita. Setiap tiga bulan sekali data penerima bantuan terus dimutakhirkan agar penyaluran bantuan tepat sasaran. *k16

Komentar