nusabali

Minim Saksi, Maling Bebek Masih Misterius

  • www.nusabali.com-minim-saksi-maling-bebek-masih-misterius

GIANYAR, NusaBali
Maling bebek yang meresahkan warga Banjar Semaon, Desa Puhu, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar masih misterius.

Kapolsek Payangan AKP I Putu Agus Ady Wijaya mengatakan minim saksi dan petunjuk menjadi salah satu kendala pengungkapan kasus. Kapolsek mengakui hingga saat ini pihaknya belum berhasil mengungkap terduga pelaku pencurian bebek di Banjar Semaon.

“Dikarenakan petunjuk yang diberikan pelapor sangat minim. Bahkan dari plat kendaraan pelaku, pelapor hanya mengetahui dua angka, yakni 7 dan 0,” kata AKP Putu Agus Ady, Selasa (12/10).

Pihaknya telah menelusuri nomor kendaraan tersebut ke pihak samsat, diketahui plat yang di depannya menggunakan angka 70 ada beberapa.

“Kesulitannya dari saksi belum jelas motornya warna apa, apakah hitam atau pink. Pelat kita belum tahu secara pasti, yang diketahui hanya dua angka 7 dan 0, padahal di belakangnya masih ada angka dan huruf,” ujarnya.

Meskipun demikian, pihaknya tetap menyebarkan anggota di lapangan, menindaklanjuti setiap informasi yang didapatkan. Saat ini, kata dia, pencarian terduga pelaku sudah mengarah ke daerah Bali timur.

“Anggota masih menyebar setiap hari, pagi hingga malam. Kita curigai ada dua motor, sedang kita cari. Sudah ke arah Bali timur. Tidak sampai ke luar Bali, dan tidak mungkin rasanya pelaku kabur sampai ke luar Bali,” kata AKP Putu Agus Ady.

Informasi dihimpun di lapangan, sejak peristiwa pencurian unggas yang menelan korban jiwa dalam upaya pengejaran, saat ini di wilayah setempat tidak ada lagi kasus pencurian bebek ataupun ayam. Tidak seperti sebelumnya, pencurian bebek terjadi berkali-kali di Banjar Semaon, Desa Puhu, Kecamatan Payangan, Gianyar. Terakhir, tepatnya Selasa, 28 September 2021, kasus pencurian tersebut memakan korban jiwa. Yakni, I Made Suparta, 56, warga Banjar Semaon tewas kecelakaan saat kejar-kejaran motor dengan pelaku di kawasan Jalan Raya Kedewatan, Kecamatan Ubud, Gianyar. *nvi

Komentar