Shin Belum Puas, Timnas Dinilai Banyak Kekurangan

STY mengakui ada sejumlah kekurangan. Timnas tampil dominan sepanjang pertandingan melawan Taiwan. Permainan agresif skuad Garuda semakin bertambah setelah unggul dua gol melalui aksi Ramai Rumakiek (16') dan Evan Dimas (48').

Namun, tak ada lagi gol yang dicetak Timnas meskipun punya banyak peluang. Taiwan justu memperkecil kedudukan 1-2 pada menit ke-90 melalui Hsu Heng-pin.

Gagal memaksimalkan peluang menjadi gol dan kebobolan pada menit akhir menjadi sorotan utama Shin Tae-yong. Meski demikian, pelatih asal Korea Selatan itu tetap mengapresiasi kinerja anak asuhnya.

“Terutama soal penyelesaian akhir. Jika sedikit lebih tenang, pemain mampu menang lebih dari dua gol ke gawang lawan,”kata Shin Tae-yong, di laman PSSI, Kamis (7/10) malam.

"Evaluasi tentu ada. Kami harus perbaiki untuk penyelesaian akhir, karena lawan juga punya postur lebih tinggi. Harus kami persiapkan lebih baik untuk set piece pada pertemuan kedua," terang Shin Tae-yong.

Kemenangan itu jadi modal berharga Timnas menjalani laga leg kedua pada Senin (11/7). Saat itu Timnas yang jadi tim tamu pada duel di venue sama.

Kapten Timnas Evan Dimas pun bersyukur atas kemenangan 2-1 itu. Namun Evan menolak santai karena timnya masih memiliki satu laga hidup mati yang menentukan laju ke babak selanjutnya.

"Kami harus kerja keras lagi untuk memperoleh hasil yang maksimal. Kami tidak bisa santai untuk harus memberikan penampilan lebih pada pertandingan kedua," kata pemain asal Surabaya itu.

Kemenangan atas Taiwan menjadi akhir penantian panjang Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Kemenangan itu jadi yang pertama diraih Shin Tae-yong setelah 649 hari memimpin Tim Merah Putih.

Meskipun meraih kemenangan perdana, pekerjaan rumah Shin di Timnas masih banyak. Sejauh ini, catatan kebobolan yang dimiliki Timnas masih banyak.

Timnas kebobolan 18 gol dari enam laga bersama Shin. Penyelesaian akhir juga belum maksimal karena hanya mencetak tujuh gol dari enam laga. Namun Shin punya banyak waktu membenahi Timnas. Apalagi kontraknya bersama Timnas baru berakhir pada ujung 2023. *