Tes SKD Perdana CPNS Tabanan, 32 Pelamar Dinyatakan Gugur
TABANAN, NusaBali
Seleksi kompetensi dasar (SKD) bagi pelamar CPNS Kabupaten Tabanan mulai berlangsung pada Rabu (6/10).
Namun saat tes perdana ini, banyak peserta tak hadir. Sesuai kalkulasi panitia, total peserta yang tak mengikuti kesempatan tersebut sebanyak 32 orang. Kepala Bidang Formasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tabanan I Wayan Budi Artana seizin Pelaksana Tugas BKPSDM Tabanan I Made Agus Harta Wiguna, mengatakan pelaksanaan tes SKD yang berlangsung di BKSDM Provinsi Bali di Denpasar pada umumnya lancar.
Namun saat pelaksanaan tes hari pertama Rabu kemarin, sebanyak 32 orang tidak hadir. Rinciannya, pada sesi pertama 6 orang dinyatakan tidak hadir, sesi kedua sebanyak 8 orang tidak hadir, dan sesi ketiga sebanyak 18 orang yang absen. “Per sesi ini diikuti oleh 200 orang. Mereka hadir tanpa keterangan, tidak ada mengkonfirmasi apapun ke panitia,” ungkap Budi Artana.
Dengan ketidakhadiran tersebut, otomatis 32 pelamar ini sudah dinyatakan gugur dan tidak bisa mengikuti seleksi selanjutnya. “Mereka dipastikan gugur, karena tidak hadir pada tahap seleksi SKD. Padahal sebelum masuk ruang ujian, ada banyak waktu yang disediakan panitia untuk menunggu sembari melakukan registrasi dan lainnya. Namun begitu 15 menit akan memasuki ruang ujian, mereka ini tak ada mengkonfirmasi panitia. Jadi mereka tak hadir tanpa keterangan,” beber Budi Artana.
Kendati pun ada peserta yang tak hadir, pelaksanaan SKD CPNS Pemkab Tabanan berjalan dengan baik. Tidak sampai mengganggu pelaksanaan ujian yang lain. Untuk selanjutnya akan dilakukan tes SKD lanjutan sesuai dengan jadwal pelamar. “Pelaksanaan berjalan lancar, namun ada sedikit kendala saat peserta melakukan rekam wajah yang harus dilakukan berulang-ulang. Rekam wajah ini tujuannya untuk mengantisipasi terjadi perjokian saat pelaksanaan tes. Namun seluruh wajah pelamar berhasil terdeteksi,” tandas Budi Artana.
Data dari BKPSDM Tabanan, total ada 5.839 pelamar di Kabupaten Tabanan. Rinciannya, untuk formasi CPNS sebanyak 5.826 orang pelamar dari 127 formasi, sedangkan dari 3 formasi PPPK Non Guru total pelamar sebanyak 13 orang. Dari total tersebut, sebanyak 2.051 dinyatakan gugur dan 3.775 dinyatakan lulus seleksi administrasi untuk CPNS. Sedangkan untuk PPPK Non Guru yang gugur sebanyak 11 orang dari total pelamar 13 orang.
Namun dalam perjalanannya atau pada masa sanggah ada yang diterima kembali sebanyak 18 orang, sehingga total yang lulus seleksi administrasi CPNS 2021 sebanyak 3.793 orang. Sementara pelaksanaan tes SKD bagi PPPK akan berlangsung 14 Oktober 2021. *des
Namun saat pelaksanaan tes hari pertama Rabu kemarin, sebanyak 32 orang tidak hadir. Rinciannya, pada sesi pertama 6 orang dinyatakan tidak hadir, sesi kedua sebanyak 8 orang tidak hadir, dan sesi ketiga sebanyak 18 orang yang absen. “Per sesi ini diikuti oleh 200 orang. Mereka hadir tanpa keterangan, tidak ada mengkonfirmasi apapun ke panitia,” ungkap Budi Artana.
Dengan ketidakhadiran tersebut, otomatis 32 pelamar ini sudah dinyatakan gugur dan tidak bisa mengikuti seleksi selanjutnya. “Mereka dipastikan gugur, karena tidak hadir pada tahap seleksi SKD. Padahal sebelum masuk ruang ujian, ada banyak waktu yang disediakan panitia untuk menunggu sembari melakukan registrasi dan lainnya. Namun begitu 15 menit akan memasuki ruang ujian, mereka ini tak ada mengkonfirmasi panitia. Jadi mereka tak hadir tanpa keterangan,” beber Budi Artana.
Kendati pun ada peserta yang tak hadir, pelaksanaan SKD CPNS Pemkab Tabanan berjalan dengan baik. Tidak sampai mengganggu pelaksanaan ujian yang lain. Untuk selanjutnya akan dilakukan tes SKD lanjutan sesuai dengan jadwal pelamar. “Pelaksanaan berjalan lancar, namun ada sedikit kendala saat peserta melakukan rekam wajah yang harus dilakukan berulang-ulang. Rekam wajah ini tujuannya untuk mengantisipasi terjadi perjokian saat pelaksanaan tes. Namun seluruh wajah pelamar berhasil terdeteksi,” tandas Budi Artana.
Data dari BKPSDM Tabanan, total ada 5.839 pelamar di Kabupaten Tabanan. Rinciannya, untuk formasi CPNS sebanyak 5.826 orang pelamar dari 127 formasi, sedangkan dari 3 formasi PPPK Non Guru total pelamar sebanyak 13 orang. Dari total tersebut, sebanyak 2.051 dinyatakan gugur dan 3.775 dinyatakan lulus seleksi administrasi untuk CPNS. Sedangkan untuk PPPK Non Guru yang gugur sebanyak 11 orang dari total pelamar 13 orang.
Namun dalam perjalanannya atau pada masa sanggah ada yang diterima kembali sebanyak 18 orang, sehingga total yang lulus seleksi administrasi CPNS 2021 sebanyak 3.793 orang. Sementara pelaksanaan tes SKD bagi PPPK akan berlangsung 14 Oktober 2021. *des
Komentar