nusabali

Peserta Positif Covid Ikuti Test Susulan

Panitia menyiapkan bilik khusus berukuran sekitar 1,5 meter x 1,5 meter

  • www.nusabali.com-peserta-positif-covid-ikuti-test-susulan

SINGARAJA, NusaBali
Sebanyak 17 orang peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Buleleng tahun 2021, mulai menjalani Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) susulan.

Sebelumnya belasan orang peserta seleksi tidak dapat mengikuti jadwal SKD karena dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Pelaksanaan SKD susulan dilakukan mulai Selasa (28/9) kemarin dengan jumlah peserta 1 orang di BKN Kanreg X Bali.

Kepala Bidang Pengadaan Pemberhentian dan Informasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Buleleng, Ni Luh Made Enny Widhiyati, mengatakan dari belasan peserta seleksi dijadwalkan mengikuti tes susulan pada tanggal 28, 29, 30 September dan 15 Oktober mendatang.

“Pengajuan jadwal ulang kami ajukan saat ada absensi yang bersangkutan tidak hadir saat jadwal SKD awal ke Panselnas, untuk ditetapkan jadwal ulangnya. Kemudian turun jadwal ini, termasuk hari ini hanya diikuti satu orang,” ungkap Enny seizin Kaban BKPSDM Buleleng I Gede Wisnawa.

Dia juga menjelaskan pansel kabupaten sebenarnya sudah mengajukan penjadwalan ulang belasan peserta itu untuk bergabung dalam jadwal yang sama. Namun saat muncul penjadwalan pusat, peserta mendapatkan jadwal pelaksanaan secara random.

Sementara itu pelaksanaan SKD susulan di hari pertama kemarin hanya diikuti oleh seorang peserta. Pelaksanaan SKD dilakukan dari pukul 08.00-09.40 Wita. Enny pun menyebutkan tidak ada perbedaan kriteria dan protap pelaksanaan SKD susulan. Peserta diwajibkan mentaati protokol kesehatan yang ketat, termasuk membawa hasil rapid test negatif H-1 jadwal tes. Kartu vaksinasi dan surat kampanye sehat yang diserahkan ke panitia.

Namun yang membedakan, peserta SKD susulan, mengikuti tes di ruang khusus. Kantor BKN Kanreg X Bali, sebelumnya sudah menyiapkan bilik khusus berukuran sekitar 1,5 meter x 1,5 meter. Satu ruangan tes disediakan lima bilik yang disertai komputer untuk pelaksanaan SKD susulan. “Jika setelah jadwal ulang peserta sedang dinyatakan positif Covid-19, maka akan ditangani oleh petugas khusus yang lengkap memakai baju hazmat,” imbuh dia.

Sebelumnya diberitakan sejumlah 2.792 orang peserta seleksi CPNS di Kabupaten Buleleng telah mengikuti SKD pada 11-16 September lalu. Pelaksanaan tes selama enam hari dengan prokes ketat itu juga ada 17 orang yang tidak hadir karena dinyatakan terkonfirmasi Covid-19. Sedangkan sebanyak 536 orang peserta tidak hadir tanpa keterangan dan langsung dinyatakan gugur. Ribuan peserta seleksi itu akan memperebutkan 231 formasi CPNS di Buleleng. *k23

Komentar