nusabali

Giliran Fasilitas Umum Disasar QR PeduliLindungi

  • www.nusabali.com-giliran-fasilitas-umum-disasar-qr-pedulilindungi

SINGARAJA, NusaBali
Fasilitas umum baik di perkantoran pemerintah dan swasta maupun fasilitas umum komersial lainnya seperti pertokoan, bank, hotel, hingga tujuan wisata akan menjadi sasaran penerapan QR atau barcode aplikasi PeduliLindungi.

Ini sebagai skrining awal pencegahan penyebaran Covid-19, serta memastikan setiap pengunjung yang akan masuk ke fasilitas publik telah dilengkapi dokumen kesehatan. Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfosanti) Kabupaten Buleleng Ketut Suwarmawan mengatakan, PeduliLindungi sebelumnya telah diterapkan di lingkup perkantoran Pemerintah Daerah Buleleng dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). "Yang pertama kami sudah lakukan di lingkup perkantoran Pemda dan BUMD karena sudah menerapkan aplikasi PeduliLindungi. Sasaran selanjutnya baru ke fasilitas-fasilitas umum lainnya termasuk daerah tujuan wisata," ujar Suwarmawan.

Kata Suwarmawan, pihaknya sudah bekerja sama dengan masing-masing SKPD terkait untuk pemasangan PeduliLindungi di fasilitas publik. Seperti di kawasan wisata berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata, desa/kelurahan dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, pasar modern dengan Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, dan untuk fasilitas pendidikan dengan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga.

Aplikasi PeduliLindungi disebut sebagai terobosan untuk membantu masyarakat hidup aman di tengah pandemi Covid-19. PeduliLindungi memiliki beberapa manfaat. Di antaranya, dapat membantu petugas memastikan proses validasi dokumen kesehatan secara digital, sehinga lebih aman, cepat, mudah, dan sederhana. Selain itu, penggunaannya juga dapat meminimalkan kontak fisik karena tidak harus membawa dokumen kertas hasil tes Covid-19 atau kartu vaksinasi.

Kata Suwarmawan, kasus Covid-19 di Buleleng sudah mulai menurun. Masyarakat pun diminta mempersiapkan diri sendiri karena fasilitas-fasilitas umum sudah mulai dibuka kembali. "Inilah pencegahan yang akan kita lakukan selain menerapkan prokes, vaksinasi dan kemudian pencegahan selanjutnya yaitu menscrenning dengan menggunakan aplikasi PeduliLindungi," imbuhnya. *mz

Komentar