nusabali

Cricket Siap Raih Emas Pertama

  • www.nusabali.com-cricket-siap-raih-emas-pertama

Kita ingin meraih medali emas pertama di kategori Sixes. Jangan sampai lepas medali emasnya

DENPASAR, NusaBali
Sebanyak 24 atlet cricket berangkat lebih awal menuju PON XX/2021 di Papua, Selasa (21/9) kemarin. Mereka berangkat dari Bandara Udara I Gusti Ngurah Rai Denpasar menuju Papua dengan transit di Jakarta.

Selanjutnya mereka tiba di Papua , Rabu (22/9), pukul 06.30 Wita. Karena berangkat lebih awal, para atlet, pelatih dan ofisial bertekad meraih medali emas pertama bagi Kontingen Bali.  Pertandingan cricket sendiri mulai digelar pada Sabtu (25/9) di Lapangan Doyo Baru, Kabupaten Jayapura, Papua.

"Kami mengikuti regulasi, H-3 sudah tiba di Papua," kata Sekum Pengprov Persatuan Cricket Indonesia (PCI) Bali, I Nyoman Kariana Wirawan.

Tim Cricket Bali dihuni 14 atlet putra dan  14 atlet putri, dengan didampingi 4 pelatih, dan satu manajer. Menurut Karina Wirawan, kekuatan timnya terdiri dari atlet cricket terbaik di Bali.

Menurut Kariana, tim cricket Bali akan turun di semua kategori yang dipertandingkan. Yakni, kategori twenty-twenty, sixes, dan kategori super eight. Pertandingan pertama tim Bali di katagori Sixes putra dan putri.  Sesuai jadwal, usai penyisihan langsung ke semifinal hingga final pada Minggu (26/9).

"Kita ingin meraih medali emas pertama dikategori Sixes. Jangan sampai lepas medali emasnya," kata Kariana Wirawan, yang juga manajer tim cricket Bali itu.

Dia mengakui di nomor Sixes baru dipertandingkan di PON Papua. Pesaing akan datang dari Tim DKI Jakarta, Jawa Barat, dan tuan rumah Papua. Meskipun pesaingnya berat, kata Kariana, pihaknya bertekad ingin meraih medali emas pertama untuk Bali.  Sedangkan jadwal berikutnya kategori super eight, dan terakhir kategori Twenty-twenty.

"Kami sangat siap tampil di PON Papua, setelah TC Sentralisasi di Lapangan Unud Bukit Jimbaran, Kuta Selatan Badung selama dua bulan," terang Kariana Wirawan.

Sementara Ketua Umum Pengprov PCI Bali, Anak Agung Bagus Tri Candra Arka berharap atletnya jangan lagi mentolerir pihak lawan untuk merebut medali emas di semua nomor. Harapannya enam medali emas dari tiga kategori putra dan putri, agar disapu bersih.

Menurut pria yang akrab disapa Gung Cok itu, ke Papua itu bukan jalan-jalan, tapi bertanding meraih prestasi hingga 4 Oktober nanti. Bahkan usai bertanding, pada 5 Oktober langsung balik ke Bali. Untuk itu protokol kesehatan wajib diutamakan.

Sementara kapten tim cricket putra I Gede Suda Arsa bertekad memberikan hasil terbaik untuk Bali. Apalagi menjadi laga perdana di PON Papua.  Kalau berhasil meraih medali emas, kata Gede Arsa, akan menjadi kebangkitan untuk tim cricket dan kontingen Bali secara keseluruhan.

Atlet asal Banjar Kawanan, Desa Penuktukan Kecamatan Tejakula Buleleng itu mengakui emas pertama adalah penting bagi tim Cricket. Sebab, emas pertama bisa memotivasi Kontingen Bali lainnya yang akan menyusul bertanding.  Pada PON XIX/2016 lalu di Jawa Barat, Bali keluar sebagai juara umum dengan meraih 2 emas dan 2 perak. *dek

Komentar